Berita Solo Terbaru
Update ASEAN Para Games ke-11 di Solo, Gibran Klaim Semua Venue Siap Digunakan
Solo telah ditetapkan sebagai tuan rumah ASEAN Para Games ke-11 tahun 2022. Rencananya, acara itu diadakan di Solo pada tanggal 20-31 Juli 2022.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Solo telah ditetapkan sebagai tuan rumah ASEAN Para Games ke-11 tahun 2022. Rencananya, acara itu diadakan di Solo pada tanggal 20-31 Juli 2022.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyampaikan perkembangan terkait ASEAN Para Games ke-11.
Menurut pria yang juga didapuk sebagai ketua panitia penyelenggara atau Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) 2022 itu, semua venue sudah siap digunakan.
Baca juga: Kecewa, Shin Tae-yong Sebut Timnas Indonesia Sulit Jadi Tim Terkuat di ASEAN, Ini Alasannya
Baca juga: Lengkap! Solo Tuan Rumah ASEAN Para Games 2022, Gibran Ketua Pelaksana : Venue & Hotel Sudah Siap
"Venuenya sudah siap semua. Cuma kurang yang di Karanganyar, masih ada yang harus diperbaiki," kata Gibran, di Kejaksaan Negeri Surakarta, Selasa (15/2/2022).
Namun demikian, terkait anggaran hingga kesiapan lain terkait ASEAN Para Games, Gibran masih enggan berbicara.
"Nanti kalau sudah ada, saya update lagi. Belum ada yang bisa saya sampaikan," katanya.
Bocoran Venue ASEAN Para Games 2022, GOR di Luar Kota Solo Juga.
Baca juga: Kumpulan 20 Link Twibbon Ucapan Selamat Hari Ulang Tahun ASEAN 8 Agustus 2021, Cocok Buat Update WA
ASEAN Para Games 2022 rencananya akan dipusatkan di Stadion Manahan Solo.
Tak hanya itu, panitia juga akan menggunakan Gedung Olahraga di luar Kota Solo.
Sekretaris Jenderal National Paralympic Comittee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto mengatakan, ada beberapa GOR di Sukoharjo dan Karanganyar yang juga akan digunakan.
"Pelaksanaannya mayoritas di Kota Solo, kalau di luar Kota Solo di GOR Angkat Besi kita pakai Hotel Best Western Solo Baru, Badminton di Edutorium UMS," ujarnya kepada TribunSolo.com, Rabu (26/1/2022).
Baca juga: ASEAN Paragames 2020 Diundur, Para Atlet Sempat Khawatir Pelatnas Terganggu
"Kolam renang di Intan Pari Karanganyar, kemudian juga pakai GOR RM Said Karanganyar, yang lain semuanya di Solo," tambahnya.
Lanjutnya, kondisi GOR-GOR tersebut sudah dalam kondisi baik, hanya tinggal renovasi mikro.
Seperti perbaikan lantai dan pencahayaan, serta kelengkapan pertandingan lainnya.
Tak hanya itu, prasarana penunjang seperti toilet yang ramah difabel pun juga akan direnovasi.
"Jadi venue hanya renovasi minimal, seperti tambahan rem untuk kursi roda, kemudian toilet juga dimodifikasi supaya ramah difabel," jelasnya.
Baca juga: Sudah 8 Negara di ASEAN Kompak Turunkan Harga BBM, Ini Kata Menteri ESDM Tetap Pertahankan Harga
"Kemudian lighting, floring itu yang utama, yang mendukung atlet sama kelayakannya," imbuhnya.
Rima menuturkan untuk jumlah cabang olahraga yang akan diperlombakan masih belum pasti.
Hal itu masih disesuaikan dengan persetujuan dari negara-negara peserta ASEAN Para Games 2022.
"Dari Indonesia mengusulkan ada 13 cabor tapi belum final, baru nanti pada tanggal 17 Februari baru bisa dipastikan semua," terangnya.
Terkait kemungkinan adanya penonton, Rima akan menyesuaikan situasi dan kondisi penularan covid-19.
"Kita lihat perkembangan pandeminya ada di PPKM level berapa, kalau misalnya pas lagi melandai, mungkin sudah bisa ada penonton terbatas, kalau tinggi ya mungkin sama sekali enggak pakai penonton, itu tergantung Kemenkesnya," pungkasnya. (*)