Liga Champions
Ruang Ganti PSG Riuh, Pochettino Sampai Harus ke Dokter: Hidungnya Patah Habis Membentur Paredes
Mauricio Pochettino merasa hidungnya patah saat merayakan kemenangan dramatis Paris Saint Germain (PSG) atas Real Madrid.
Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM - Mauricio Pochettino merasa hidungnya patah saat merayakan kemenangan dramatis Paris Saint Germain (PSG) atas Real Madrid.
Kemenangan berhasil dikunci Lionel Messi cs setelah gol Kylian Mbappe di penghujung akhir pada menit ke-94.
Gol itu rupanya membuat keriuhan di tribun penonton dan ruang ganti.
Pochettino dan staf kepelatihannya ikiut hanyut merayakan kemenangan.
Sebelum gelandang Leandro Paredes 'merusak' kegembiraan ruang ganti.
Baca juga: Pelajari Penalti Messi, Rahasia Courtois Blok Sepakan Bintang PSG, Meski Kecolongan Gol Mbappe
Baca juga: Cuma Ikat Kulusevski & Bentancur, Conte : Tottenham Mencari Pemain Muda, Bukan Pemain yang Siap
"Saya merasakan dua hal," ucap dia dilansir dari The Sun.
"Kegembiraan pertama, dan kemudian Paredes yang memukul hidung saya dengan dadanya dan saya pikir dia mematahkan hidung saya," tambahnya.
Itu membuat Pochettino harus pergi ke dokter untuk mengecek kondisi hidungnya.
"Saya harus pergi ke dokter untuk memberi tahu dia bahwa saya pikir dia mematahkan hidung saya," kata dia.
"Itulah yang saya rasakan, kegembiraan dan setelah mereka mematahkan hidung saya," tambahnya.
Untungnya, Pochettino baik-baik saja dan mampu berbicara baik saat konferensi pers selepas laga. (*)