Liga Inggris
Mulai Kehilangan Kesenangan Bermain Sepak Bola, Paul Scholes Beri Saran ke Rashford
Legenda Manchester United Paul Scholes, melihat Marscus Rashford mulai kehilangan kesenangan dalam bermain sepak bola.
Penulis: Tribun Network | Editor: Agil Trisetiawan
TRIBUNSOLO.COM - Legenda Manchester United Paul Scholes, melihat Marscus Rashford mulai kehilangan kesenangan dalam bermain sepak bola.
Saat Manchester United menjamu Atletico Madrid di Stadion Wanda Metropolitano pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (23/2/2022) waktu setempat atau Kamis dini hari WIB, Marscus Rashford nampak bermain penuh beban.
Dalam laga ini, Marcus Rashford dinilai tidak tampil dengan baik dan gagal memberikan kontribusi yang maksimal kepada tim.
Dia terlalu memaksakan penampilannya saat bermain.
Baca juga: Kesalnya Rangnick, MU Kurang Greget Lawan Atletico Madrid : Rencana Hampir Berada di Tempat Sampah
Baca juga: Meski Diskors, Mason Greenwood Tetap Terima Gaji Rp 1,4 M per Pekan dari Manchester United
Baca juga: MU vs Atletico Madrid, Cuma Main 66 Menit, Pogba Sampai Harus Dihibur Saat Duduk di Bench
Baca juga: Buat Para Pemain Bertahan Takut, Bisikan Rangnick Yang Bikin Elanga Kesetanan Cetak Gol Penyama MU
Musim 2021-2022 merupakan musim yang cukup berat bagi Rashford usai rentetan cedera yang membuatnya belum menemukan penampilan terbaiknya kembali.
Sejauh musim ini, pemain asal Inggris ini hanya mampu mencetak lima gol bagi Man United di berbagai kompetisi.
“Dia terlihat terlalu cemas untuk saya, dia sepertinya berusaha terlalu keras," kata Scholes, dilansir BolaSport.com dari BT Sport.
“Setiap kali bola datang kepadanya, rasanya seperti dia mencoba melakukan sesuatu yang ajaib.”
“Ini mungkin hal terburuk yang dapat Anda lakukan.”
“Saya selalu ingat ketika melewati masa sulit, pelatih Sir Alex Ferguson mengatakan tetap sederhana.”
“Kerjakan saja cara Anda dan kembali ke permainan. Dia sepertinya tidak bisa melakukan itu.”
“Dia selalu berpikir dia harus menghasilkan sesuatu.”
"Dia baru saja menenangkan diri. Dia harus bekerja keras dalam permainan dan performanya akan kembali," ujar Scholes menambahkan.
Sementara Legenda Liverpool, Jamie Carragher menilai bahwa kedatangan Ralf Rangnick membuat Rashford mendapatkan waktu bermain yang kurang.
Hal ini dikarenakan Rangnick kesulitan menemukan posisi yang tepat bagi Rashford serta dari sang pemain sendiri yang penampilannya menurun.
“Rashford sudah berada di tim ini sejak dia masih kecil, dia datang dan meledak ke tempat kejadian,” kata Carragher, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
“Dia mencetak gol dan selalu mengancam untuk naik ke level berikutnya yang bisa dicapai pemain top dan dia belum sampai di sana.”
“Dan saya pikir kita berada di tahap sekarang di mana dia seharusnya tidak berada di starting Manchester United.”
“Saya pikir penampilannya musim ini tidak menjamin dia berada di tim. Lebih sering daripada tidak, dia ada di tim.”
“Mereka selalu menemukan posisi untuknya. Dia tidak cocok bermain di kanan, sama sekali tidak. Itu harus melalui kiri atau melalui tengah,” ujar eks bek Liverpool itu melanjutkan. (*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Paul Scholes Nilai Marcus Rashford seperti Bermain dengan Terpaksa
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/solo/foto/bank/originals/Rashford-dan-Rangnick.jpg)