Di Balik Kemenangan Chelsea atas Lille, Fans Beri Dukungan ke Abramovich, Sampai Dibubarkan Polisi

TRIBUNSOLO.COM - Chelsea baru saja memastikan diri lolos ke babak 8 besar Liga Champions setelah menaklukan Lille dengan skor 2 - 1.

Itu membuat mereka menang agregat 4 - 1 setelah di leg pertama Chelsea menang dua gol tanpa balas.

Namun, di balik kemenangan itu, ada momen fans Chelsea turun ke jalan dan terlibat ketegangan dengan polisi Prancis di Lille menjelang laga.

Dilansir dari The Sun, sekira pukul 18.30 waktu setempat, polisi tiba di kawasan bar Les 3 Brasseurs.

Itu terjadi setelah sejumlah fans meneriakan nama Roman Abramovich sebagai wujud menentang keputusan pemerintah Inggris.

Mereka telah diimbau untuk menghentikan aksinya tersebut.

Namun, fans-fans tersebut tidak mau membubarkan diri.

Aksi pelemparan botol dari fans ke pihak kepolisian terjadi sehingga tembakan gas air mata dilepaskan.

Baca juga: Rumah Pogba Kemalingan, Pelaku Menyelinap Saat Anak-anak Tertidur, Beraksi Tak Lebih dari 5 Menit

Baca juga: Video Dugaan Mencela Fans Pasca MU vs Atletico Muncul, Rashford : Aku Tetap Manusia

Polisi anti huru hara pun merangsek masuk ke dalam kerumunan massa untuk membubarkan mereka.

Sosok yang diduga sebagai provokator aksipun ditangkan untuk dimintai keterangan.

Beberapa diantara fans tersebut dikabarkan melakukan aksi dalam kondisi mabuk.

Juru bicara polisi setempat menjelaskan akibat aksi fans tersebut membuat sejumlah ruas jalan ditutup.

"Kami dipanggil ke bar menyusul keluhan tentang perilaku pada fans. Jalan - jalan di sekitar daerah itu telah ditutup," ucap dia dilansir dari The Sun.

"Jalan-jalan di sekitar daerah itu telah ditutup. Masih ada kantong-kantong masalah yang terisolasi sekitar kota," tambahnya.

(*)