Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Terbaru Karanganyar

Sebut Semua Tokoh Berpotensi Pimpin Karanganyar, Mantan Bupati Rina Iriani : Dibatin Saja

Masa jabatan Bupati Karanganyar terkini akan habis November 2023 mendatang. Sosok siapa yang akan menjadi penerus pun diperbincangkan.

TribunSolo.com/Adi Surya
Mantan Bupati Karanganyar, Rina Iriani bersama mantan tandemnya, Paryono turun dari mobil Alphardnya di Masjid Al-Maming II, Desa/Kecamatan Jaten, Karanganyar, Kamis (20/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Banyak sejumlah tokoh berlomba-lomba meraih hati rakyat jelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak 2024 mendatang, tak terkecuali di Kabupaten Karanganyar.

Begitulah pemikiran dari mantan Bupati Karanganyar yakni Rina Iriani Sri Ratnaningsih.

Ditemui saat pembagian zakat fitrah di Masjid Al Maming, Perum Jaten Permai Indah, Dusun Sawahan, Desa/Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Rina menyebut bulan Ramadan dipilih untuk meraih hati rakyat.

Para tokoh Karanganyar dikatakannya berlomba-lomba memberikan bantuan-bantuan berupa sembako hingga bersodakoh.

Baca juga: PKS Targetkan 9 Kursi di DPRD Karanganyar, Matangkan Konsolidasi Sambut Pemilu 2024

Hanya saja, Rina mengatakan semua tokoh berpotensi untuk maju dalam pemilu 2024 serentak, terutama menjadi pemimpin Kabupaten Karanganyar.

"Semua berpotensi, saat ini belum kelihatan, kalaupun sudah dibatin saja," ucap Rina kepada TribunSolo.com, Minggu (17/4/2022).

Rina yang pernah memimpin Karanganyar periode 2003-2008 dan periode 2008-2013 itu enggan menebak-nebak siapakah penerus pemimpin Kabupaten berjuluk Bumi Intanpari ini.

Mantan bupati yang sempat tersandung kasus korupsi Griya Lawu Asri (GLA) tersebut berharap pemimpin yang terpilih nanti bisa amanah dengan tugasnya.

"Saya tidak bisa menerawang, kalau melihatnya saya belum tahu," katanya.

Baca juga: Pendapatan Taman Balekambang Karanganyar Turun Drastis : Dari Rp2 Juta Jadi Rp200 Ribu per hari

Baca juga: Ratusan Warga Karanganyar Antre Bantuan di Kantor Pos, Terima Total Rp 500 Ribu

"Kita doakan saja, pemimpin yang terpilih nanti menjadi pemimpin yang amanah, istiqomah, husnul khatimah dan cinta kepada rakyat," ungkap Rina.

Banyak Kegiatan Fisik Dicancel, Lainnya Bakal Dikurangi

Pemkab Karanganyar akan mengurangi kegiatan fisik atau proyek pembangunan pada 2024. 

Hal itu dilakukan lantaran bertepatan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar pada November 2024.

Mengingat Pemkab Karanganyar harus mengalokasikan anggaran dalam rangka keperluan kontestasi politik tersebut. 

Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyampaikan, pihak KPU Kabupaten Karanganyar telah mengusulkan besaran anggaran yang digunakan untuk Pilkada Serentak 2024 sebesar Rp 80 miliar.

Pemkab Karanganyar akan berupaya menganggarkan dana untuk kegiatan tersebut pada 2024. 

"Biaya Pilkada ini kan tidak murah."

"Jadi kemungkinan di tahun itu kami cancel terlebih dahulu pekerjaan fisik."

"Kegiatan lain mesti dikurangi," katanya kepada Tribunjateng.com, Sabtu (16/4/2022). 

Diberitakan sebelumnya, Ketua KPU Kabupaten Karanganyar, Triastuti Suryandari mengatakan, anggaran sebesar Rp 80 miliar tersebut digunakan untuk penyelenggaraan Pilkada dengan menerapkan penanganan Covid-19. 

Adapun masa jabatan Bupati-Wakil Bupati Karanganyar, Juliyatmono-Rober Christanto berakhir pada akhir 2023.

Dalam rangka mengisi kekosongan jabatan kepala daerah, lanjutnya, akan ditunjuk Penjabat (Pj) Bupati Karanganyar untuk mengisi kekosongan jabatan tersebut. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved