Berita Karanganyar Terbaru
Begini Perjuangan Damkar Karanganyar Selamatkan Balita Terjebak di Dalam Mobil, Orang Tua Panik
Kejadian yang menimpa bocah 2 tahun di Karanganyar bisa untuk pelajaran, agar tidak melepaskan anak sendirian dalam mobil.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Kejadian yang menimpa bocah 2 tahun di Karanganyar bisa untuk pelajaran, agar tidak melepaskan anak sendirian dalam mobil.
Bocah tersebut terkunci dan nyaris kehabisan oksigen.
Peristiwa yang menimpa bocah 2 tahun itu terjadi di Tegalarum, Kelurahan Cangakan, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, Minggu (17/4/2022) pukul 15.05 WIB.
Kasi Damkar Satpol PP Karanganyar, Renggo mengatakan, penyelamatan bocah itu memakan waktu sekitar 30 menit.
Menurut Renggo, para petugas yang ke lokasi mencoba mengevakuasi dengan menggunakan lakban untuk menurunkan kaca mobil.
Saat itu korban nyaris kehabisan oksigen karena mesin dalam keadaan mati.
"Kondisi anak itu penuh keringat, beruntung mobil terparkir di garasi rumah, sehingga tidak terlalu panas," ujar Renggo kepada TribunSolo.com, Senin (18/4/2022).
Peristiwa itu menurut Renggo bermula saat orang tua dan si bocah akan menaiki mobil yang terparkir di garasi untuk pergi keluar rumah.
Tanpa sepengetahuan orang tuanya, si bocah membawa kunci dan masuk ke mobil dan ternyata menekan tombol pada kunci mobil tersebut.
"Orang tua (Condrokirono) panik," ungkap Renggo.
Renggo menerangkan, orang tua sempat berusaha membuka pintu mobil, namun kondisinya terkunci karena kuncinya ini ternyata di dalam mobil dibawa korban.
"Langsung orang tuanya menghubungi kami," ujar dia.
Baca juga: Ambulans Terjebak di Jalan Berlumpur, Seorang Ibu Hamil Terpaksa Melahirkan di Mobil
Baca juga: Apes, Mobil Ford Ranger Niat Tolong Honda Brio Terjebak Lumpur di Kartasura, Malah Ikut Terjebak
Lebih lanjut dia menjelaskan, kejadian anak terjebak di dalam mobil diduga karena orang tua korban lalai dalam pengawasan.
Kasus anak terjebak di dalam mobil bukanlah pertama yang ditangani Pemadam Kebakaran Karanganyar.
"Jangan sampai membiarkan anak bermain di dalam mobil dengan kondisi tertutup rapat, beruntung tidak ada korban dalam kejadian ini," harap dia.
Balita Selamat dari Maut
Empat kendaraan terlibat kecelakaan karambol di Jalan Solo-Jogja tepatnya di Desa Sanggung, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (2/4/2022).
Kecelakaan tersebut melibatkan truk Fuso Pos Indonesia bernomor polisi AD-8027-OB, truk box AD-1369-HU, truk engkel AD-8824-BV dan Daihatsu Granmax L-9273-NG.
Di antara kendaraan yang terlibat kecelakaan, hanya Granmax yang dikemudikan warga Banyuwangi, Muchamad Sodiq (35) rusak parah dan ringsek tak berbentuk.
Dia bersama istrinya Nasirul Amin (25), dan anaknya CMM (4) pun harus dilarikan ke RS PKU Kartasura.
Menurut Sodiq, saat itu kendaraannya melaju dari arah Yogyakarta menunju Solo.
"Dua truk dari arah utara (Solo) salip-salipan, yang satu (truk box) mau belok (ganti lajur) gak sempat," katanya.
"Truk Fuso ke kanan, untung saya gak kenceng, tapi masih ketabrak, jadinya bagian samping mobil saya hancur," tambahnya.
Selain menabrak mobil Granmax, truk Fuso juga menabrak truk engkel yang melaju di belakang mobil Granmax.
Baca juga: Cerita Lengkap Hilangnya Meyda Selama Setahun : Sempat di Bandung & Jakarta, hingga Kerja Seadanya
Baca juga: Keajaiban di Jalan Raya Solo-Jogja : Mobil Ringsek Tak Berbentuk, Balita di Dalamnya Tak Alami Luka
Sementara truk box yang mengankut snac oleng ke kiri menabrak pagar jembatan hingga terguling.
"Korban gak ada, cuma saya dan istri luka ringan," ucapnya.
Sodiq mengalami lecet pada bagian pipi, dan nyeri pada bagian kaki.
Sementara sang istri mengalami lecet di bagian lutut kanan, nyeri di bagian dada dan leher.
"Sementara putri kami mengalami lecet, dan nyeri pada bagian dahi," aku dia.
Hasil rontgen CMM juga baik-baik saja, sehingga ketiga korban tidak sampai harus opname.
Sementara ketiga sopir truk beserta kernetnya tidak mengalami luka, dan tidak dilarikan ke rumah sakit.
Korban yang dilarikan ke rumah sakit, dan ketiga sopit truk kemudian diminta ke unit Lakalantas Pos Kartasura untuk pemeriksaan lebih lanjut. (*)