Istri Putra Siregar Ungkap Chandrika Chika Minta Unggahan Permohonan Maafnya Dihapus, Ada Apa?

TRIBUNSOLO.COM - Seleb TikTok Chandrika Chika saat ini diduga sebagai pemicu pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino.

Bahkan terkait kasus tersebut, Chika telah diperiksa sebagai saksi.

Chika ternyata diam-diam mengirim pesan kepada istri Putra Siregar, Septia Yetri Opani.

Ia juga sudah memohon maaf kepada Septia dan menjelaskan kronologi pengeroyokan yang sesungguhnya.

Septia pun mengunggah permohonan maaf Chika ke akun Instagram-nya.

Baca juga: Chandrika Chika Bikin Heboh Lagi, Momen Tembakkan Pistol Mainan ke Rafathar hingga Kesakitan Disorot

Baca juga: Teka-teki Terjawab, Chandrika Chika Wanita Diduga Pemicu Pengeroyokan Putra Siregar & Rico Valentino

Setelah permintaannya viral, Chika justru meminta kepada Septia supaya menghapus unggahan soal permohonan maafnya.

"Dia nyuruh take down," ujar Septia dikutip dalam kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (26/4/2022).

Septia mengaku bingung dengan sikap mantan Thariq Halilintar itu.

Ia mengatakan tidak membuka pesan terakhir yang dikirimkan Chika.

"Sampai sekarang DM-nya belum aku buka karena kenapa di take down? aku nggak buka DM-nya," ujar Septia.

Mulanya, Septia sudah meminta izin kepada Chika untuk mengunggah permohonan maafnya.

Septia mengatakan, pernyataan Chika merupakan bukti kronologi pengeroyokan yang terjadi pada 2 Maret 2022 lalu.

"Aku sebenernya udah izin sama Chika 'Chika aku izin share tentang DM kamu karena disini kamu sebenernya nyampein ini ke orang lain bukan berita buruk yang di media luar sana, biar orang lain tau ini yang benar'," ujar Septia.

Sementara itu, Septia Yetri juga kecewa dengan sikap Chika.

Seharusnya, Chika menjelaskan fakta di depan awak media.

Septia ingin Chika menyampaikan kebenaran tentang Putra Siregar saat insiden pengeroyokan.

"Kenapa Chika nggak nyampein di media bahwa Bang Putra tidak seperti yang diceritakan orang lain, kenapa cuma menyampaikan lewat DM saya," ujar Septia.

Septia ingin Chika membantu proses hukum supaya Putra Siregar diberi keringanan.

Lantaran selama ini anak-anak Putra Siregar sudah mulai menanyakan keberadaan ayahnya.

"Saya harap dia juga bisa meringankan saya yang punya anak, yang selalu nanyain kabar ayahnya," ujar Septia.

Selama ini, Septia menilai Chika selalu memberikan keterangan yang berbeda-beda.

Untuk itu, Septia memberikan peringatan kepada Chika.

"Tolong kalau ngomong di media atau dimanapun sejujur-jujurnya, jangan ngomong yang berbeda, sampaikan aja yang kamu lihat jangan berbeda-beda," ujar Septia.

Septia menilai bahwa sikap Chika tersebut untuk melindungi dirinya sendiri.

"Dan tolong jangan ada yang ditutup-tutupin demi kamu ngamanin diri kamu dan orang lain karena di sini dilihat dari kesaksian kamu," ujar Septia.

Chika Sebut Rico Valentino Mabuk saat Pengeroyokan

Diketahui, Chika terlibat dalam kasus pengeroyokan Putra Siregar dan Rico Valentino.

Rico Valentino dan Puyra Siregar diduga melakukan tindak kekerasan kepada korban bernama Nur Alamsyah.

Nama Chika disebut sebagai pemicu pengeroyokan tersebut.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit mengungkapkan pengakuan Chika saat diperiksa.

Chika mengaku kepada polisi bahwa Rico Valentino dalam kondisi mabuk.

"Keterangan Chika bahwa pada saat itu Rico off control, dari keterangan dia, Rico saat itu mabuk," ujar Ridwan dikutip dalam kanal YouTube KH Infotainment, Kamis (21/4/2022).

Akibat pengaruh alkohol, Rico Valentino menghampiri meja Nur Alamsyah.

Secara spontan, Rico Valentino melakukan tindak kekerasan.

"Sehingga dia melakukan hal spontanitas pemukulan," ujar Ridwan.

Kini, tim penyidik tengah mendalami pemicu Rico Valentino memukul Nur Alamsyah.

"Itu yang kita sedang gali lagi," ujar Ridwan.

Sementara itu, Chika mengaku tidak berpindah-pindah meja saat di kafe tempat pengeroyokan terjadi.

Pada saat sebelum kejadian, Chika baru saja datang dan langsung menghampiri meja teman perempuannya.

Saat itulah meja teman perempuan Chika berada di dekat meja Nur Alamsyah.

Menurut pengakuan Chika kepada kepolisian, ia sempat berpelukan dan menangis kepada teman perempuannya itu.

"Itu sebelumnya Chika belum dateng, jadi dia membelakangi, dia langsung ke teman perempuannya yang saat itu mejanya berdekatan dengan mejanya korban,"

"Mereka ketemu berbincang, berpelukan dan Chika sambil nangis," ujar Ridwan.

Lantas, Rico Valentino langsung mendatangi meja Nur Alamsyah yang berada di dekat posisi Chika.

"Dengan posisi seperti itu, Rico datangi meja korban dan lakukan pemukulan," ujar Ridwan.

(*)