Seorang Nenek di Probolinggo Dibunuh oleh Cucunya Sendiri, Jasad Korban Ditemukan Tanpa Busana
Kejadian bermula ketika tersangka datang ke rumah korban pukul 18.15 WIB, di hari yang sama, untuk meminta uang.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Seorang nenek bernama Jaminah warga Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo tewas terbunuh di tangan sang cucu, Ahmad Hadi (23).
Jasadnya ditemukan tanpa busana di sebuah pekarangan di Desa Legundi.
Korban ternyata dibunuh oleh cucunya.
Baca juga: Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri atau Keluarga, Umat Muslim Jangan Sampai Lupa Kewajiban Zakat
Pembunuhan itu dipicu karena pelaku sakit hati tak diberi uang oleh korban.
Korban dianiaya menggunakan kunci inggris saat mandi.
Pelaku kemudian menyeret jasad korban ke pekarangan warga di Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.
Penyebab kematian korban terungkap setelah polisi melakukan serangkaian penyelidikan.
Baca juga: Meriahnya Konser HUT ke-276 Sragen, Bakal Ada Kangen Band dan 12 Band Lokal, Digeber dari Pagi
Kasat Reskrim Polres Probolinggo, AKP Rachmad Ridho Satrio mengatakan peristiwa berdarah tersebut terjadi Kamis (21/4/2022) sekira pukul 19.00 WIB.
Kejadian bermula ketika tersangka datang ke rumah korban pukul 18.15 WIB, di hari yang sama, untuk meminta uang.
Rumah korban dan tersangka berdampingan.
Akan tetapi, korban tak menuruti permintaan tersangka. Sebab, tersangka terlalu sering meminta uang kepada korban.
"Korban bilang kepada tersangka bila jangan selalu meminta uang saja."
"Korban menyuruh tersangka bekerja. Selain itu, korban menghina fisik tersangka dan orang tuanya," katanya saat rilis, Jumat (29/4/2022).
Baca juga: Anak Perempuan Elly Sugigi Makin Cantik, Ulfi Damayanti Dipuji Warganet, Intip Potretnya
Mendengar perkataan itu, tersangka kontan sakit hati hingga tersulut amarah.
Tak lama, korban memutus pembicaraan dan keluar dari rumah korban.
Beberapa langkah, tersangka melihat kunci inggris yang tergeletak di pekarangan rumah.
Tersangka kemudian memungutnya.
"Pukul 19.00 WIB, tersangka kembali ke rumah korban dengan menggenggam kunci inggris. Korban saat itu tengah mandi."
"Tanpa basa-basi, tersangka merangsek masuk ke kamar mandi dan secara beringas memukul kunci inggris berkali-kali pada bagian kepala korban," terangnya.
Pukulan kunci inggris pada bagian kepala membuat korban meregang nyawa.
Baca juga: Kondisi Maia Estianty Setelah Operasi Pengangkatan Kantong Empedu, Sempat Disangka Positif Hamil
Saat pemeriksaan ada luka retak pada tengkorak belakang kepala.
Usai menghabisi nyawa neneknya, tersangka melucuti perhiasan yang dikenakan korban maupun yang disimpan di dalam lemari.
Tersangka menyembunyikan perhiasan itu di dalam atap rumahnya.
Tujuannya, untuk menghilangkan jejak serta agar terbentuk persepsi bahwa korban pergi meninggalkan rumah dan tak kembali. Alias kabur dari rumah.
Sekira pukul 21.30 WIB, tersangka menyeret jasad korban ke lahan pekarangan milik tetangga.
Jarak rumah korban dengan lahan pekarangan sekitar 10 meter. Suasana permukiman kala itu terbilang sepi dari lalu-lalang warga.
"Tersangka mengakui perbuatannya. Kini tersangka telah dibekuk," tandasnya.
Baca juga: Cut Meyriska Melahirkan Anak Kedua Secara Caesar, Roger Danuarta Ceritakan Kondisi Sang Istri
Diberitakan sebelumnya, warga Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo digegerkan dengan temuan mayat perempuan tanpa busana di lahan pekarangan setempat, Senin (25/4/2022) pukul 08.00 WIB.
Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi telah membusuk dan posisinya tergeletak miring ke kanan di semak-semak pojok pekarangan.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Akhirnya Misteri Mayat Tanpa Busana di Probolinggo Terpecahkan, Tewas Terbunuh di Tangan Cucu