Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Berkah Lebaran 2022, Perajin Selongsong Ketupat di Karanganyar Full Senyum

Ketupat merupakan menu utama yang disajikan di meja makan saat momen Lebaran. 

TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
Pedagang Selongsong Ketupat di Pasar Jungke, Karanganyar. 

"Daya tahan selongsong yang tak terlalu lama membuat pedagang harus cepat-cepat menjualnya. Warna daun berubah tua setelah dikukus bersama beras di dalamnya," tutur Satiyem.

Ia menjual selongsong per ikat isi 10 biji dengan bermacam ukuran.

Dalam sehari, ia menyiapkan bahan untuk 40 ikat yang tediri ukuran kecil, sekitar Rp 7 ribu per ikat dan ukuran sedang Rp 10 ribu per ikat. 

"Harga tersebut berlaku ke pedagang tengkulak, apabila dijual eceran dilepas dengan harga lebih tinggi," ujar Satiyem. 

Giyono (50) salah satu Pedagang selongsong ketupat asal Desa Genengan, Jumantono, mengaku rela menunda silaturahmi Lebaran demi berjualan selongsong ketupat. 

Dia menjelaskan berjualan selongsong ketupat saat Lebaran akan menambah penghasilan.

"Saya memilih jualan di Pasar Jungke karena tak terlalu jauh dari rumah, tapi sebagian tetangga sampai ke Pasar Gading dan Pasar Legi Solo, mungkin di sana penjualannya lebih bagus dan untungnya lebih banyak," ujar Giyono.

Giyono mengaku dalam produksi selonsong ketupat, ia melibatkan istri dan menantu perempuannya. 

Selama sepekan usai Idul Fitri, mereka berangkat sehabis subuh dan pulang setelah ashar. 

"Alhamdulillah dagangan habis, masih bikin hanya pesanan dikit-dikit," pungkas Giyono. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved