Berita Solo Terbaru
Hore! Minggu 15 Mei CFD Solo Kembali Dibuka, Gibran Izinkan Aktivitas Olahraga dan Jual Makanan
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka membuka bocoran tentang penyelenggaraan CFD di Jalan Slamet Riyadi.
Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Asep Abdullah Rowi
Dirinya menegaskan bahwa Kota Solo sudah siap untuk kembali membuka CFD usai absen selama dua tahun.
Baca juga: Waduh! Rencana Akan Dibuka Awal April, CFD Solo di Jalan Slamet Riyadi Dipastikan Dibatalkan
Baca juga: Gibran Lagi-lagi Menangi Survei Pilgub Jateng, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Pacul : Masih Panjang
Meski begitu, Gibran masih akan melihat kasus Covid-19 di Kota Solo pasca Lebaran.
"Kita lihat data kasus lonjakan pasca lebaran dulu ya, tapi yang jelas kita siap," ungkapnya.
"Khusus yang sunday market (di Manahan) sudah bubar, nanti pecahannya biar gabung FCD," tuturnya.
Selain diizinkan untuk olahraga, CFD nantinya juga sudah dibuka untuk pedagang kaki lima (PKL).
"Iya boleh (berjualan) silahkan," pungkasnya.
Ditutup Sejak 2020
Sebelumnya, Car Free Day (CFD) Solo setiap akhir pekan ditutup atau ditiadakan untuk umum.
Menyusul status 'Kejadian Luar Biasa' (KLB) untuk virus Corona di Kota Solo yang ditetapkan oleh Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, Jumat (13/3/2020) malam.
• Status Kejadian Luar Biasa Virus Corona, Wali Kota Solo: Semua Siswa di Solo Belajar di Rumah
"Kegiatan pagi maupun sore di Manahan ditutup juga," kata Rudy.
Tidak hanya itu, sejumlah tempat wisata di Kota Solo juga akan ditutup selama 14 hari.
Meliputi, Museum Keris, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) dan lainnya.
Sementara itu, moda transportasi Batik Trans akan berhenti beroperasi sementara waktu.
• BREAKING NEWS : Imbas Corona, Pemkot Solo Liburkan Siswa 2 Minggu, Tempat Wisata Ditutup Total
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, menetapkan Kota Solo dengan status Kejadian Luar Biasa (KLB) Virus Corona, Jumat (13/3/2020) malam.
Dengan adanya status KLB virus Corona ini, Pemerintah Kota Solo menerapkan sejumlah kebijakan.