Liga Inggris
The Gunners Babak Belur di Kandang Spurs, Arteta Serang Wasit: Permainan Indah Arsenal Dihancurkan
Arteta mengungkapkan kekesalannya terhadap wasit yang memimpin pertandingan Spurs vs Arsenal, dalam laga itu The Gunners babak belur dihajar 3-0
Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM - Arsenal baru saja menelan pil pahit ketika berkunjung ke markas tim London lain, Tottehnam Hotspur dalam laga tunda pekan ke-22 Premier League.
Bertajuk Derbi London Utara, Arsenal menyerah dengan skor mencolok 3-0 dari sang tuan rumah pada laga uang digelar Jumat (13/5/2022) dini hari WIB.
Pemain yang menjadi momok bagi pertahanan Arsenal yakni duet penyerang Harry Kane dengan dua golnya (22'-pen, 37') dan Son Heung-min dengan satu gol (47').
Skor tersebut bertahan hingga akhir laga, asa Arsenal untuk menyegel tiket Champios League musim depan harus tertunda.
Baca juga: Duet Harry Kane - Son Gemilang, Totteham Perkasa Atas Arsenal: Perebutan Empat Besar Makin Memanas
Baca juga: Arsenal Berpotensi Mundur, Gaji Sterling Yang Sampai Rp 5,3 M per Pekan Jadi Penyebabnya
Meski kalah dalam duel bertajuk Derbi London Utara tersebut, Arsenal tetap berada di peringkat empat klasemen sementara Liga Inggris.
Namun, Arsenal kini hanya unggul satu poin dari Spurs yang berada tepat di bawahnya.
Atas kondisi itu Arsenal dituntut untuk bisa memenangi dua laga sisa demi memastikan diri lolos ke Liga Champions musim depan.
Usai laga berakhir, Mikel Arteta menyerang wasit Paul Tierney yang dianggap telah merugikan timnya.
Arteta mengecam keputusan sang pengadil lapangan yang memberikan kartu merah kepada Rob Holding di babak pertama, tepatnya menit ke-33.
Rob Holding diusir dari lapangan karena mendapat kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap Son Heung-min.
"Jika saya mengatakan apa yang saya pikir, saya akan diskors selama enam bulan," kata Arteta seperti dikutip dari Sky Sports.
Baca juga: Rayuan Man United untuk Gaet Frenkie de Jong: Nomor Punggung Idaman Sampai Posisi Sentral Permainan
Baca juga: Alasan Ten Hag Ambil Pekerjaan Terberat di Dunia: Ingin Kembalikan Masa Kejayaan Manchester United
"Saya tidak tahu caranya berbohong, jadi saya memilih untuk tidak mengatakan apa yang saya pikirkan."
"Saya bangga dengan para pemain saya."
"Saya ingin para wasit tampil di depan kamera dan menjelaskan keputusannya."
"Sangat disayangkan karena permainan yang begitu indah dihancurkan hari ini," tutur juru taktik asal Spanyol itu menambahkan. (*)
