8 Tempat Wisata di Solo yang Cocok untuk Liburan Sekolah, Bisa Tambah Wawasan dan Instagramable

TRIBUNSOLO.COM - Beberapa dari Anda mungkin sedang mencari referensi berwisata untuk mengajak keluarga saat libur sekolah.

Bagi Anda yang ingin berkunjung ke Solo, ada beberapa rekomendasi wisata yang cocok untuk wisata keluarga.

Baca juga: Kenaikan Tiket Candi Borobudur Rp750 Ribu untuk Turis Lokal, Ini Kata Pengamat Wisata UNS Solo 

Selain wisata ramah anak, sejumlah lokasi di Solo yang akan disajikan juga tentunya bisa menambah wawasan dan juga instagramable.

Dilansir TribunSolo dari berbagai sumber, berikut ini 6 tempat wisata di Solo yang bisa dikunjungi bersama keluarga saat libur sekolah.

1. Taman Balekambang Solo

Tempat wisata di Solo yang bisa dikunjungi saat libur sekolah pertama ada Taman Balekambang.

Taman Balekambang merupakan ruang terbuka hijau yang berada di tengah kota Solo.

Taman Balekambang merupakan peninggalan K.G.P.A.A. Mangkunagara VII yang dibangun pada 1921.

Taman Balekambang terbilang cukup unik karena memadukan antara konsep Eropa dan Jawa.

Ada banyak wahana seru di Taman Balekambang yang menarik untuk dijelajahi.

Di antaranya ada taman reptil, Taman Air Partini, Taman Partinah Bosch, dan masih banyak lagi.

Di Taman Balekambang, kamu bisa menemukan belasan rusa yang berkeliaran bebas.

Tak cuma rusa, ada juga kera dan angsa.

Taman Balekambang berlokasi di Jalan Balekambang 1, Manahan, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Taman Balekambang buka mulai 07.00-17.00 WIB.

Harga tiket masuk Taman Balekambang gratis.

2. Tumurun Private Museum

Nama Tumurun Private Museum mungkin belum pernah kamu dengar sebelumnya.

Tempat wisata di Solo ini termasuk private museum.

Jadi untuk bisa mengunjungi kamu harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu.

Caranya dengan membuka situs Tumurun Private Museum lalu memilih jadwal dengan sistem appointmen.

Selanjutnya dikirim lewat email.

Meski terbilang cukup rumit, namun keindahan yang ditawarkan siap membius mata.

Di Tumurun Private Museum, kamu akan dimanjakan dengan sekira 120 koleksi karya seni.

Koleksi karya seni ini merupakan milik Sri Rejeki Isman (Sritex) Group.

Di mana keluarga H.M. Lukminto sejak dulu sudah hobi mengoleksi barang seni.

Karya seni yang ada di Tumurun Private Museum di antaranya ada lukisan karya Heri Dono berjudul Badman and Superbad, lukisan karya I Made Djirna berjudul Mencari yang Hilang, hingga patung mata biru raksasa Changin Perspective karya Wedhar Riyadi.

Tumurun Private Museum berlokasi di jalan Kebangkitan Nasional No 2/4, Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah.

Harga tiket masuk Tumurun Private Museum gratis.

3. Ngarsopuro Night Market

Suka dengan suasana malam di Solo?

Cobalah mampir ke Ngarsopuro Night Market.

Ngarsopuro Night Market hanya buka pada hari Sabtu malam saja.

Ngarsopuro Night Market merupakan pasar malam yang berisi beragam barang antik dan karya seni lokal.

Di antaranya ada kain batik, gerabah, lampu gantung, mainan tradisional, dan masih banyak lagi.

Ngarsopuro Night Market hanya buka selama 4 jam, yakni dari 18.00-22.45.

Harga tiket masuk Ngarsopuro Night Market gratis.

Baca juga: 5 Tempat Wisata di Sragen yang Wajib Dikunjungi, Museum Sangiran hingga Pemandian Air Panas Bayanan

4. Keraton Surakarta Hadiningrat

Ingin mengenal sejarah kerajaan di Solo lebih dekat?

Kamu bisa berkunjung ke Keraton Surakarta Hadiningrat.

Keraton Surakarta Hadiningrat merupakan istana yang dibangun oleh Paku Buwono II pada 1745.

Dengan luas 54 hektar, Keraton Surakarta Hadiningrat memiliki beragam koleksi benda bersejarah.

Ada banyak kawasan di Keraton Surakarta Hadiningrat yang bisa kamu jelajahi.

Dari pendopo besar di dalam Sasana Sewaka, Alun-alun Utara, Panggung Songgo Buwono, Sasana Sumewa, Sithinggil Utara, Museum Radya Pustaka hingga Alun-alun Selatan.

Keraton Surakarta Hadiningrat berlokasi di Baluwarti, Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah.

Jam buka Keraton Surakarta Senin-Kamis 09.00-14.00 WIB dan Sabtu-Minggu 09.00-15.00 WIB.

Harga tiket masuk Keraton Surakarta Rp 15 ribu.

5. Benteng Vastenburg

Tempat wisata di Solo lainnya yang tak boleh dilewatkan ada Benteng Vastenburg.

Benteng Vastenburg merupakan benteng peninggalan kolonial sejak abad 18.

Benteng Vastenburg dulunya digunakan sebagai benteng pertahanan dan pengawasan Kolonial Belanda.

Setelah kemerdekaan, Benteng Vastenburg berubah fungsi sebagai fasilitas militer.

Hingga kemudian, Benteng Vastenburg dialih fungsikan sebagai cagar budaya.

Benteng Vastenburg sering menjadi lokasi berbagai perayaan dan festival.

Selain itu juga sering dimanfaatkan sebagai lokasi prewedding.

Benteng Vastenburg berlokasi di Kelurahan Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jawa Tengah.

Benteng Vastenburg buka selama 24 jam.

Harga tiket masuk Benteng Vastenburg gratis.

6. Pura Mangkunegaran

Tempat wisata di Solo yang terakhir ada Pura Mangkunegaran.

Pura Mangkunegaran bisa dibilang lebih terbuka dibanding Keraton Kasunanan Surakarta.

Pura Mangkunegaran terbilang cukup unik karena memadukan arsitektur Jawa dan Eropa.

Pura Mangkunegaran dibangun oleh Mangkunegara 1 pada 1757.

Di mana Pura Mangkunegaran terdiri dari pemadan, pendhopo, pringgitan, ndalem dan keputren.

Di Pura Mangkunegaran, kamu bisa mengetahui sejarah di masa lalu.

Dari gamelan berusia ratusan tahun, kamar tidur, perpustakaan dengan bacaan kuno, kereta kuda, lukisan keluarga, senjata dan masih banyak lagi.

Pura Mangkunegaran berlokasi di Jalan Ronggowarsito No 83, Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah.

Pura Mangkunegaran buka mulai 08.30-14.00 WIB untuk Senin-Jumat dan 08.30-13.00 WIB untuk Minggu.

Harga tiket masuk Rp 20 ribu.

7. Kebun Binatang Jurug

Wisata selanjutnya adalah Kebun Binatang Jurug.

Lokasinya berada di Jalan Ir Sutami nomor 109, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Di objek wisata ini terdapat berbagai spesies hewan dan tumbuhan.

Banyaknya pohon di Kebun Binatang Jurug membuat suasanan di sana sangat nyaman dan sejuk.

Kebun binatang ini buka setiap hari mulai 08.00 sampai 16.00 WIB.

8. Kampung Wisata Batik Kauman

Jika kamu suka dengan rumah-rumah bergaya kuno ala Belanda dan Jawa bisa mendatangi Kampung Wisata Batik Kauman.

Suasana di sana sangat nyaman, membuatmu seolah kembali ke masa lalu.

Diketahui, di bangunan-bangunan inilah tempat para warga memajang hasil buah karya batik khas Solo.

Selain itu, kamu juga bisa melihat langsung proses pembuatan batik.

Dan juga berfoto dengan latar bangunan lawas.

Ambar/TribunTravel