Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Kata Gibran Ditanya soal Spanduk Dirinya dengan Puan Maharani : Aku Gak Tahu,Singkatannya PUBG Piye

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tak mengetahui siapa yang memasang spanduk soal dirinya bersama Puan Maharani.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Tara Wahyu Nor Vitriani
Dua Spanduk Puan Maharani bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka terpampang di kawasan Kartasura. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka blak-blakan soal spanduk bergambar dirinya dengan Puan Manaharani.

'PUAN Bersama GIBRAN dari SOLO RAYA untuk INDONESIA,' tulis dalam spanduk yang di antaranya ada di kawasan Kartasura.

Gibran telah berkoordinasi dengan relawan Projo terkait pemasangan spanduk itu.

"Saya sudah koordinasi dengan Projo Solo, mereka bilang gak masang," katanya kepada TribuSolo.com.

Disamping foto Puan dan Gibran, terdapat tulisan PUGB, yang belum diketahui kepanjangannya.

"Ak ya gak tahu, singkatane dadi PUBG piye," ujarnya.

Bukan Projo Pemasangnya

DPC Projo Solo ternyata ternyata tak mengetahui siapa yang membuat lalu memasanga spanduk di jalan RM Said yang bertuliskan 'Puan Bersama Gibran dari Solo Raya untuk Indonesia' itu. 

Baca juga: Persiapan ASEAN Para Games di Solo: Hanya Renovasi Ringan, Perbaikan Venue Selesai sebelum 15 Juli

Baca juga: Bukan Nama Game, Spanduk Bertuliskan PUBG ini Ada Gambar Puan dan Gibran 

Projo Kota Solo membantah telah memasang spanduk dukungan untuk Puan dan Gibran maju sebagai Presiden dan Wakil Presiden.

Ketua DPC Projo Kota Solo Tego Widarti mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang spanduk tersebut yang juga terdapat lambang Projo.

"Kami tidak pernah memasang satupun Sapnduk, karena kami mengikuti aturan dari pusat dan arahan dewan pembina Jokowi," kata Wiwin sapaan akrabnya kepada TribunSolo.com, Senin (20/6/2022).

Wiwin menyebut dua spanduk yang terpampang itu merupakan selebaran hitam karena sudah mengatasnamakan Projo.

Bahkan, dirinya juga sudah mengkonfirmasi ke daerah setempat bahwa mereka tidak tahu siapa yang memasang.

"Sudah dikonfirmasi di Projo Ketelan, enggak menungkin lah, saya yakin enggak mungkin semua tegak lurus dengan DPP," ungkapnya.

Ia mengaku bahwa, selama ini untuk dukung-mendukung pihaknya mengikuti instruksi pusat dan Dewan Pembina yakni Jokowi.

"Untuk Dukung-mendukung belum berani, masih menunggu dari pusat," tegasnya.

Pihaknya mengaku keberatan dengan adanya spanduk yang terpampang di jalanan Kota Solo itu dengan nama Projo.

"Kami keberatan dengan spanduk tersebut Dewan Pembina belum ada arahan, apalagi untuk logonya yang terpasang berwarna hitam sendangkan kita merah," tegasnya.

Soal adanya kemungkinan DPC Projo Kota Solo terbelah, Wiwin memastikan hal itu tak terjadi. 

Dia pun menegaskan jika di Solo hanya ada satu Projo. 

"Projo enggak terpecah, satu aja Projo di Kota Solo," tambahnya.

Pihaknya, lanjut Wiwin akan melakukan klarifikasi kepada yang memasang.

"Klarifikasi  ada tulisan tidak benar, kalau perlu kami copot ya kami copot," pungkasnya. (*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved