Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar Terbaru

Nasib Pintu Perlintasan Sebidang Bawah Flyover Palur : PT KAI Berharap Dapat Ditutup

Bupati Karanganyar Juliyatmono meminta PT KAI untuk tak menutup pintu perlintasan kereta api tepatnya di bawah Flyover Palur.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Mardon Widiyanto
Suasana pintu perlintasan sebidang di bawah Flyover Palur, Kabupaten Karanganyar, Jum'at (24/6/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Bupati Karanganyar Juliyatmono meminta PT KAI untuk tak menutup pintu perlintasan kereta api tepatnya di bawah Flyover Palur, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar.

Meskipun begitu, PT KAI tetap akan menutup pintu perlintasan tersebut di kemudian hari.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan pemerintah setempat terkait kewenangan jalan tersebut.

"Seharusnya setelah ada flyover atau under pass, perlintasan sebidang ditutup, namun dari KAI terus berkoordinasi dengan pemerintah, terkait kewenangan jalan raya," ucap Supriyanto kepada TribunSolo.com, Sabtu (2/7/2022).

Aturan tentang tanah sebidang jalur perkeretapaian tertuang Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang perkeretaapian. 

"Sehingga, kami berharap untuk dapat menutup pintu perlintasan di bawah flyover Palur, demi keselamatan bersama," pungkasnya.

Baca juga: Ujicoba KRL Solo-Jogja di Stasiun Palur, Juliyatmono: KAI Jangan Tutup Perlintasan di Bawah Flyover

Baca juga: Mulai Rabu 14 Juli, Jalan Adi Sucipto Arah ke Bandara Adi Soemarmo Solo & Flyover Palur Ditutup

Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah Kabupaten Karanganyar mengingatkan PT KAI agar tidak nekat menutup perlintasan kereta api di bawah flyover Palur dengan alasan apapun .

Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan tetap menolak terkait rencana penutupan perlintasan kereta api di bawah flyover Palur oleh PT KAI. 

Menurutnya penolakan ini kembali dilontarkan Juliyatmono bukan tanpa alasan.

“Nek sida ditutup, Karanganyar wes ra bakal ketok (Kalau jadi ditutup, Karanganyar tidak akan kelihatan),"ungkap Juliyatmono kepada TribunSolo.com, Kamis (23/6/2022).

Juliyatmono menggatakan penutupan perlintasan kereta api di bawah flyover Palur akan menutup akses utama menuju Kabupaten Karanganyar

Dia menuturkan sangat tidak mungkin arus lalu lintas dialihkan ke jalur lain, seperti jalan raya Dagen-Tasikmadu apabila perlintasan kereta di bawah flyover Palur ditutup.

"Wong kui dalan utamane Karanganyar (Itu jalan utama ke Karanganyar),” tutur Juliyatmono .

Bahkan, ia mengaku siap mengadang PT KAI jika nekat menutup perlintasan tersebut. 

Selain itu, Juliyatmono berniat menemui Presiden Joko Widodo agar penutupan perlintasan KA tersebut dibatalkan.

"Saya ingatkan PT KAI jangan menutup perlintasan kereta api di bawah flyover Palur, kalau ini beneran ditutup, saya akan langsung temui Pak Presiden," tegas Juliyatmono.

Lanjut, kata dia jika penutupan perlintasan kereta api di bawah flyover Palur akan dilakukan, nantinya akan berdampak pada perekonomian di wilayah tersebut.

Pelaku usaha, seperti pasar tradisional, mal, pertokoan, usaha kecil menengah (UKM), dan lain-lain bakal mengalami goncangan karena secara tidak langsung PT KAI menutup akses ekonomi mereka 

"Kalau di situ ditutup, apa mau muter-muter,"ungkap Juliyatmono.

Meski demikian, orang nomor satu di Kabupaten Karanganyar tetap mendukung pembukaan jalur KRL Stasiun Palur hingga Stasiun Tugu Yogyakarta. 

Dia menuturkan pembukaan jalur ini akan berdampak positif terhadap warga sekitar. 

Selain itu, bagi warga Karanganyar terutama pelajar yang mengenyam pendidikan di Kota Jogja.

"Tinggal numpak sepur seko Palur wes tekan Jogja (Tinggal naik kereta dari Palur sudah sampai Jogja), penak wes rak angel-angel meneh, rak keno macet (Enak, tidak susah dan tidak terkena macet)," pungkas Juliyatmono.

(*)

 
 
 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved