Berita Solo Terbaru
Kurang Memadai, Venue Tenis Meja Asean Para Games 2022 Dipindah Lagi, Dua Tempat Ini Jadi Sasaran
Setelah dipindah dari gedung De Tjolomadoe ke Tirtonadi Sport Hall Solo, kini Venue Tenis Meja untuk gelaran Asean Para Games pindah lagi.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Venue Tenis Meja untuk gelaran Asean Para Games (APG) 2022 di Kota Solo kembali diganti.
Semula panitia menunjuk gedung De Tjolomadoe, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, sebagai venue Tenis Meja.
Namun karena hari sebelumnya tempat tersebut digunakan untuk konser Tulus, panitia memutuskan untuk memindah venue tersebut ke Tirtonadi Sport Hall Solo.
Baca juga: ASEAN Para Games 2022 di Depan Mata, Pemkot Solo Siapkan 65 Unit Bus Low Deck untuk Fasilitasi Atlet
Menurut Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) Secretary General, Rima Ferdianto, Tirtonadi Sport Hall Solo dianggap kurang memadai untuk dijadikan venue tenis meja.
"Ada pemindahan venue tenis meja di Tirtonadi Sport Hall Solo, karena kurang layak dan ruang pendukungnya kurang banyak," katanya, Minggu (3/7/2022).
Rima mengatakan, atas saran dari Technical Delegate (TD) Tenis Meja dari Filipina, Rachel Ramos, Tirtonadi Sport Hall Solo banyak kekurangannya.
Seperti tidak adanya ruang untuk Panpel, ruang kesehatan, dan ruang untuk dooping.
"Itu murni tempat untuk tanding. Dan tidak ada ruang untuk latihan," ujarnya.
Atas saran dari Gibran Rakabuming Raka, pihaknya akan mensurvei dua lokasi baru, yakni di SMK Warga, dan di Diamond Convention Center.
Diamond Convention Center sendiri pernah menjadi venue tenis meja saat APG 2011 lalu.
"Hari ini kita survei, nanti TD Tenis Meja ikut. Kalau dia oke, semua oke," ujarnya.
Rima menuturkan, jika dua lokasi tidak mendapatkan persetujuan dari TD Tenis Meja, pihaknya akan mencari alternatif lain seperti di Gor Pandawa, Sukoharjo.
"Semua Venue sudah oke, tinggal tenis meja saja," pungkasnya. (*)