Berita Karanganyar Terbaru
Pemilu Serentak 2024, DPC PPP Karanganyar: Tak Perlu Verifikasi Faktual, Cukup Administrasi Saja
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Karanganyar saat ini siap untuk melakukan pendaftaran partai mereka ke KPU sebagai peserta pemilu 2024.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Karanganyar saat ini tengah mempersiapkan diri menghadapi Pemilu Serentak 2024.
Satu diantaranya adalah tentang administrasi partai politik dan lain sebagainya.
Ketua DPC PPP Karanganyar Imron Supomo mengatakan, terkait dengan administrasi ini, partainya tidak perlu melakukan verifikasi faktual ke KPU Karanganyar.
Baca juga: Politikus PPP Ini Sebut Demokrat Seperti Orang yang Putus Harapan, Sarankan Gabung ke KIB
Saat ini pihaknya tengah menyiapkan administrasi pendaftaran, mulai dari keanggotaan, SK pengurus, kantor, rekening koran.
"Kami memang tidak ada kursi di DPRD Karanganyar, namun kami tidak perlu melakukan verifikasi faktual," kata Imron kepada TribunSolo.com, Sabtu (16/7/2022).
Imron menjelaskan, dasar partainya tak perlu melakukan verifikasi faktual itu berdasarkan pada putusan MK nomor 55/PUU-XVIII/2020.
Dalam putusan tersebut partai politik yang lolos di parlemen atau di atas ambang batas 4 persen dari total anggota DPR RI, maka tidak perlu dilakukan verifikasi faktual dan hanya dilakukan verifikasi administrasi.
"Langkah selanjutnya, kita mempersiapkan penjaringan calon anggota legislatif," ujar Imron.
Dia menuturkan, dalam menghadapi kontestasi politik tahun 2024 mendatang, pihaknya terus melakukan koordinasi di seluruh tingkatan.
Koordinasi tersebut digalangkan mulai dari kecamatan hingga tingkat desa.
Sebagai informasi, dalam pemilihan legislatif tahun 2019 lalu, PPP tidak memperoleh kursi di DPRD Karanganyar.
Tercatat, PPP terakhir kali memperoleh kursi tahun 2014 lalu pada masa kepemimpinan Ramdhoni sebagai ketua partai.
"Langkah selanjutnya, kita mempersiapkan penjaringan calon anggota legislatif, partai kita terbuka bagi siapapun yang akan menjadi calon anggota legislatif melalui PPP," pungkas Imron.
Usul Anies Baswedan
DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Karanganyar, mengusulkan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024.
Usulan tersebut kemudian akan diberikan kepada DPP PPP.
Baca juga: Ambisi PPP Karanganyar di Pemilu Serentak 2024: Ingin Akhiri Kursi Kosong, Target 2 Kursi DPRD
Baca juga: Kini Muncul Koalisi Gerindra-NasDem Setelah Golkar-PAN-PPP, Bagaimana Nasib PKB?
Ketua DPC PPP Karanganyar, Imron Supomo SH mengatakan usulan tersebut berasal dari aspirasi dari pengurus dan kader PPP se-Kabupaten Karanganyar.
"Kami mengusulkan kepada DPW dan DPP untuk bisa mengusung Anies Baswedan sebagai Capres dari PPP," ucap Imron kepada TribunSolo.com, Rabu (29/6/2022).
Imron mengatakan pihaknya memiliki dasar-dasar atas usulan mencalonkan Anies Baswedan sebagai Capres PPP nanti.
Dia menuturkan selain pengalaman yang dimiliki, Anies Baswedan diklaim kenal dekat dengan umat Islam di Indonesia.
Baca juga: Sasar Dua Kursi DPRD Karanganyar di Pileg 2024, PPP Fokus ke Dapil 4 dan 5
Baca juga: Respons Anies Baswedan saat Ditanya Rencana Maju Capres 2024, Pilih Tak Berkata Muluk-muluk
"Beliau dianggap dekat dengan umat Islam, dan beliau sudah memiliki prestasi dan pengalaman di pemerintahan, sehingga sudah teruji," ungkap Imron.
Imron menjelaskan usulan tersebut juga didukung oleh 17 PAC se-Kabupaten Karanganyar.
Meskipun begitu, dia menuturkan siap menerima keputusan dari DPP PPP terkait penetapan capres dari PPP.
"Terkait waktu nanti, saya kira menjadi pertimbangan banyak hal oleh dalam keputusan DPP PPP terkait capres dari PPP, kami siap tunduk dengan apapun keputusan dari pusat," pungkasnya. (*)