Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral Anthony Ginting Banting Raket Sampai Penyok saat Juara Singapore Open, Ternyata Ini Alasannya

Anthony Sinisuka Ginting sukses menjadi juara di nomor tunggal putra di Singapore Open 2022.

TribunSolo.com / AFP
Tungal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting setelah menyelesaikan pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza 29 Juli 2021 (Lintao Zhang/Getty Images/ AFP) 

TRIBUNSOLO.COM - Anthony Sinisuka Ginting sukses menjadi juara di nomor tunggal putra di Singapore Open 2022.

Anthony Sinisuka Ginting menaklukan pemain Jepang, Kodai Naraoka yang berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Minggu (17/7/2022).

Baca juga: Kata Anthony Sinisuka Ginting Usai Juara di Singapore Open 2022, Dapat Ucapan Selamat dari Jokowi

Tentu bukan sebuah pekerjaan mudah bagi Anthony untuk menyelesaikan pertandingan melawan Naraoka setelah melihat riwayat lawannya.

Pemain peringkat ke-6 dunia itu harus bersusah payah mengakhiri pertandingan dengan kedudukan 23-21, 21-17.

Ketika mendapatkan tambahan satu angka untuk memastikan menjadi juara Singapore Open 2022, Anthony membuat ekspresi tak terduga.

Anthony merayakan kemenangan di Singapore Open 2022 dengan cara membanting raket sampai peyok.

Kenapa dia melakukan hal tersebut?

"Ini adalah kemenangan yang sangat emosional bagi saya," ucap Anthony, dilansir BolaSport.com dari New Straits Times.

"Sebab saya harus mengalami penurunan performa dan sedang berjuang mengembalikannya."

"Tapi saya tidak pernah berhenti percaya pada diri sendiri dan tahu saya akan muncul lebih hebat lebih dari ini," tambahnya.

Baca juga: Jadwal Singapore Open 2022 Hari Ini dan Link Live Streaming: Ginting, Putri KW, Fajar/Rian Main

Sukses ini sekaligus mengakhiri puasa gelar dari Anthony pada turnamen World Tour. Dia terakhir kali juara pada Indonesia Masters 2020.

Sebelum mengunci titel Singapore Open 2022, penampilan Anthony sempat mengalami pasang surut.

Situasi ini banyak membuat pemain 25 tahun itu banjir kritik, tetapi perlahan-lahan mampu bangkit untuk berjaya.

Makanya keberhasilan merebut titel pertama tahun ini sangat berarti bagi Anthony.

"Pertama-tama saya mengucap syukur Puji Tuhan Yesus Kristus bisa memenangkan Singapore Open di minggu ini dan di tahun ini," ungkap Anthony, melalui rilis PBSI.

"Pastinya sangat senang dan juga pastinya ini salah satu momen terbaik karena beberapa bulan terakhir ini, mungkin dari akhir tahun sampai terakhir sebelum Thomas Cup memang dari performa dan hasil pertandingan saya kurang baik."

"Tetapi bersyukur dengan segala kerja keras dan juga kepercayaan dari pelatih, dari PBSI, dan semuanya teman-teman dan keluarga juga yang terus mendukung, sampai akhirnya puji Tuhan saya bisa memenangkan juara setelah setengah tahun mungkin lebih harus menunggu."

"Pastinya, kemenangan ini sebagai hadiah buat semuanya," tambahnya.

Anthony tak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada seluruh pendukungnya yang hadir menyaksikan langsung di Singapore Indoor Stadium.

Kehadiran penggemer di lokasi pertandingan membuat pemain kelahiran Cimahi, Jawa Barat itu merasa nyaman ketika bertanding.

"Saya berterima kasih karena selama satu minggu ini saya merasa main seperti di rumah sendiri," tandasnya.

"Tentunya karena dukungan dari teman-teman semua, fans semua, dan badminton lovers semua yang sudah rela dukung, datang ke stadium ini untuk menonton dan mensupport saya. Sekali lagi saya sampaikan terima kasih," sambungnya.

(Bolasport)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved