Berita Karanganyar Terbaru
Pemilik Mobil di Karanganyar Bisa Mulai Daftar di Website MyPertamina, Syarat Beli BBM Bersubsidi
Warga Karanganyar yang memiliki mobil bisa mendaftar di website mypertamina. Pendaftaran ini sebagai syarat mendapat bbm bersubsidi.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pemilik roda 4 yang menggunakan BBM bersubsidi seperti Solar dan Pertalite di Kabupaten Karanganyar diminta segera melakukan pendaftaran di website Pertamina.
Nantinya, setiap kendaraan roda 4 yang hendak membeli bahan bakar jenis pertalite dan solar wajib memiliki barcode yang didapatkan setelah melakukan pendaftaran.
Beberapa SPBU di Kabupaten Karanganyar akan diterapkan kebijakan tersebut.
Sales Brands Manager Rayon IV Jawa Tengah-Yogyakarta Pertamina wilayah Kabupaten Karanganyar, Yanuar Adi Prabowo mengatakan saat ini warga Karanganyar yang memiliki kendaraan roda 4 sudah bisa mendaftar.
Mereka bisa daftar di website https://subsiditepat.mypertamina.id dan resmi dibuka pada awal Agustus 2022.
"Pendaftaran di Jawa Tengah kita mulai awal bulan Agustus, cuma dari sekarang bulan Juli sudah bisa daftar," ucap Yanuar kepada TribunSolo.com, Kamis (21/7/2022).
Baca juga: Cara Mendaftar di Website MyPertamina untuk Petani di Sragen yang Butuh Solar dan Pertalite
Yanuar menyebutkan tidak ada pembatasan atau kuota khusus, sehingga siapa saja yang memiliki mobil sudah bisa melakukan pendaftaran, termasuk juga tidak ada batasan tahun keluaran mobil yang saat ini dimiliki.
Selain itu, pemakai aplikasi MyPertamina bisa melihat konsumsi BBM subsidi pada setiap kendaraan roda empat.
"Tapi untuk pelaksanaan kita masih menunggu dari pemerintah pusat, sekarang masih tahap pendaftaran," kata Yanuar.
Dia mengatakan dalam proses pendaftaran kendaraan tersebut akan dilakukan verifikasi di Pertamina pusat.
Ia menuturkan estimasi keluarnya barcode selama kurang lebih 7 hari.
"Sehingga, semua bisa daftar, dan pas implementasi nanti baru ketahuan, mobil mana yang boleh membeli BBM bersubsidi mana yang tidak boleh," tutur Yanuar.
Dia menjelaskan, bagi yang kesulitan saat melakukan pendaftaran, bisa datang ke SPBU terdekat yang saat ini sudah membuka posko.
Ia mengatakan, dalam penerapan barcode pada aplikasi MyPertamina di Kabupaten Karanganyar akan di lakukan di 5 SPBU.
"Jadi kalau ada yang kesulitan, tanya di posko ke petugas atau datang ke kantor, kalau kesulitan bisa telepon Pertamina di 123," ujar Yanuar.
"Nantinya ada 5 SPBU di Kabupaten Karanganyar yang dijadikan tempat penerapan kebijakan tersebut, namun untuk lebih rincinya, masih dalam godok," pungkasnya. (*)