Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Video Mesum 2 Oknum Guru SD Bikin Geger Ciamis, Ini Fakta Seputar Pelaku

Jika kedua oknum guru itu terbukti melakukan pelanggaran, mereka akan mendapat sanksi sesuai dengan pelanggarannya.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tribun Jateng
Ilustrasi video mesum. Belakangan bikin heboh di Cianjur, video mesum dua oknum guru. 

"Apa maksud dan tujuannya meng-apload itu, kami tidak tahu,” ujar Endang kepada Tribun Jabar, kemarin.

Tak pelak video itu membuat kehebohan di kalangan guru.

Unggahan itu, kemudian dilaporkan Kepala SDN 3 Desa Bunter, Kecamatan Sukadana, ke Disdik Ciamis, dua hari kemudian.

Mendapat laporan itu, Disdik pun segera menindaklanjutinya dengan memanggil KA dan LI.

“Hari Senin, 18 Juli kami melayangkan surat panggilan kepada KA. Tapi, guru yang mengajar di kelas VI tersebut tidak memenuhi panggilan," ujarnya.

Menurut Endang, Baik KA maupun LI sebenarnya sudah memiliki pasangannya masing-masing.

KA sudah memiliki seorang istri dan tiga orang anak, sementara LI, yang mengajar di kelas tiga, juga sudah memiliki suami.

Berbeda dengan KA yang tak memenuhi panggilan, kata Endang, LI datang memenuhi panggilan Disdik didampingi suami dan kepala sekolah tempatnya mengajar.

Endang mengatakan, dari informasi yang dituangkan dalam berita acara pemeriksaan (BAP), Li mengakui adanya kejadian tersebut.

Suami Syok Temukan Istrinya Jadi Pemeran Wanita Dalam Video Syur, Berujung Tragedi Mengerikan (foto hanyalah ilustrasi)
Rekaman video syur yang dilakukan dua orang guru beredar di media sosial di Ciamis Jawa Barat.(foto hanyalah ilustrasi) (IST)

“Tapi mengakunya, itu kejadian lima tahun lalu. Ia juga mengaku tidak memiliki foto atau video tersebut,” ujar Endang, yang juga PLH Kadisdik Ciamis tersebut.

LI, menurut Endang, mengaku tidak mengetahui apa maksud dan tujuan KA mengunggah video yang menghebohkan tersebut. Apalagi  itu diunggahnya di grup WA para guru.

Endang mengatakan, akibat peristiwa itersebut, LI merasa berat datang ke sekolah.

“Kami tidak menyarankan dia cuti karena tidak ada dasarnya. Kalau dia sakit, saya perintahkan dia diperiksa ke dokter,” ungkapnya.

Untuk mendapatkan klarifikasi yang lengkap, kata Endang, ia telah menugaskan Kasubag Kepegawaian Disdik Ciamis berangkat ke rumah KA untuk menyerahkan surat panggilan ketiga.

Namun, menyusul tersiarnya kasus ini, keberadaan KA tidak diketahui. Dengan pihak keluarga juga sudah hilang kontak sejak Senin (11/7/2022).

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved