ASEAN Para Games di Solo
Raih Emas ASEAN Para Games,Tangis Nanda Pecah: Sempat Takut Kecewakan Orang Tua yang Tonton Langsung
Sprinter Indonesia, Nanda Mei Sholihah sempat takut mengecewakan orang tuanya. Namun usai berhasil raih emas, tangis kebahagiaan Nanda pun pecah.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Mereka selalu memberikan support dari awal Nanda terjun di atletik disabilitas, tepatnya sejak usia 11 tahun.
"Sangat mendukung, malah merekomendasikan untuk ikut," ungkap dia.
"Orang tua malah bilang di tahun 2010, siapa tahu ini akan menjadi rezeki buat kamu kedepannya," imbuhnya.
Nanda pun memiliki pesan untuk keluarganya, khususnya orang tuanya.
"Apapun yang akan aku berikan kepada orang tua tidak akan pernah cukup," tutur dia.
"Jadi apapun yang bisa aku kasih, aku kasih ke mereka," tegas Nanda.
"Orang tua itu sangat berperan dan berarti sekali," imbuhnya.
Firza Ingin Belikan Orang Tua Rumah Usai Jadi Peraih Medali Emas
Firza Faturahman Listyanto berhasil mempersembahkan medali emas ASEAN Para Games 2022 di Stadion Manahan Solo, Senin (1/8/2022).
Medali emas tersebut berhasil disumbangkan Firza dari kelas T46 cabor 100 meter lari putra.
Catatan waktunya di kisaran 11,5 detik.
Itu lebih baik dari atlet para atletik asal Vietnam, Phung Dinh dan para atletik asal Myanmar, Aung Myint.
Baca juga: Kalahkan Duo Sprinter Asal Filipina, Nur Ferry Pradana Rebut Emas 100 Meter Lari Putra APG 2022
Baca juga: Dibayang-bayangi Cidera, Putri Aulia Optimis Sumbang Emas di ASEAN Para Games 2022
Masing-masing mencatatkan waktu 12,00 detik dan 12,12 detik.
Firza pun tidak bisa menutupi rasa senangnya.
Terlebih, ASEAN Para Games 2022 menjadi ajang internasional tingkat senior pertama yang diikutinya.