Viral

Nasib Aktor Film yang Pukul Sopir TransJakarta, Kini Jadi Tersangka, Ini Alasan Tempel Stiker Polisi

Kombes Yandri Irsan memastikan jika Khafi bukan anggota polisi ataupun memiliki keluarga polisi.

(Tangkapan Layar/TWITTER)
Sebuah video singkat menunjukkan seorang sopir bus transjakarta terlibat cekcok dengan seorang pria tak dikenal beredar di media sosial, Kamis (25/8/2022). 

TRIBUNSOLO.COM - Beberapa waktu lalu sebuah video yang memperlihatkan cekcok antara seorang pengemudi mobil dengan sopir TransJakarta hingga terjadi pemukulan, viral di media sosial.

Dalam video itu, tampak pria pengemudi MPV Honda Mobilio berwarna hitam dengan pelat nomor F 1604 RA itu beradu argumen atau cekcok dengan pramudi Transjakarta.

Baca juga: Viral Pengemudi Mobil Pemukul Sopir Bus TransJakarta, Diduga Pemukulnya Seorang Aktor Film

Dalam videonya nampak seorang pria berkaus warna cokelat menghampiri sopir bus TransJakarta.

"Makanya, elu ngantri nggak di belakang? Lu Ngantri nggak di belakang? Gua tanya," kata pria tersebut sambil menunjuk nunjuk sopir TransJakarta.

"Sebelah saya saja bisa, Mas, masuk," jawab sang sopir TransJakarta.

"Gua udah masuk setengah di sini. Terus lu mikir pakai otak lu sambil," ucap Khafi sambil mengayunkan tangan dan memukul korhan.

Peristiwa itu terjadi di Jalan TB Simatupang tepatnya di perempatan Ragunan, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Kamis (25/8/2022) malam.

Kabar terbarunya akhirnya diselesaikan secara pidana.

Pengemudi itu diketahui bernama Khafi Maheza.

Berdasarkan keterangan penyidik, Khafi diketahui sebagai seorang pekerja di industri perfilman.

Khafi adalah warga Kecamatan Tapos, Kota Depok.

Dia  diamankan bersama mobil yang dikendarainya.

"Pelaku freelance kerja di perfilman," jelas Yandri , Minggu (28/8/2022).

Baca juga: Sopir TransJakarta Dipukul Seorang Pengendara Mobil, Pelaku Kekerasan Akan Diproses Hukum

Ditetapkan tersangka

Kini, ia ditetapkan menjadi tersangka karena tak bisa mengontrol emosinya.

Selang dua hari, Khafi akhirnya menyerahkan diri pada Sabtu, 27 Agustus 2022 kemarin.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Yandri Irsan mengatakan penyidik telah menaikkan status perkara itu.

Kasus kekerasan terhadap sopir TransJakarta itu ke tingkat penyidikan.

"Yang bersangkutan menyerahkan diri," kata Yandri.

Ada stiker bertuliskan Polisi di mobil Tersangka

Tak hanya itu, di mobil tersangka juga tertempel stiker dengan tulisan 'polisi'.

Polisi pun menjelaskan asal usul stiker bertulisan 'polisi' di mobil Khafi.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved