Berada di Jakarta, Puspamba Ibrahim Jadi Wakil Persis Esports di Nusapay IFeLeague Divisi 1 2022

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Divisi Efootball Persis Esports kini mulai fokus ke turnamen nasional, satu diantaranya Nusapay IFeLeague Divisi 1 2022.

Itu dibuktikan dengan divisi esports milik Persis Solo yang mengirimkan Puspamba Ibrahim untuk berpartisipasi dalam turnamen tersebut.

"Saat ini, Efootball Persis Esports yang diwakili oleh Ibrahim sudah berada di Jakarta," kata General Manajer Persis Esports, Ershad Riansyah, kepada TribunSolo.com, Selasa (30/8/2022).

Baca juga: Persis Esports di Kejuaraan Dunia Efootball : Sapu Bersih 15 Kemenangan, Gugur Karena Agregat Gol

Baca juga: Gagal Dulang Trofi di UECS Series 8 2022, Persis Esports Langsung Fokus Digifun Fest 2022 Solo

"Dia disana untuk mengikuti IFeL Divisi 1 yang akan diselenggarakan September-November 2022," tambahnya.

Partisipasi Persis Esports dalam IFeL Divisi 1 telah diumumkan dalam akun media sosial resmi turnamen tersebut.

"PUSPAMBA IBRAHIM AKAN MEMBAWA NAMA LASKAR SAMBERNYAWA !

@puspamba_ibrahim akan menjadi ujung tombak dari @persisofficial dalam ajang kompetisi Nusapay IFeLeague 1 tahun ini yang dimana ini kali kedua ia membawa Laskar Sambernyawa di ajang IFeLeague

Baim juga pernah membawa Persis Solo menjadi juara dalam IFeLeague 2 pada tahun 2021, Akankah dengan kembalinya Baim membawa nama Laskar Sambernyawa dapat memberikan Trofi Juara ke Persis Solo ? 

Baca juga: Persis Esports Wakili Indonesia di ESL Snapdragon 2022 se-Asia Tenggara, Persiapan Langsung Digeber

Baca juga: Taji Persis Esports di ESL Snapdragon Series Indonesia : Taklukan Persaingan Sengit Echo

Sumusuping Rasa Jati, Sakjose Baim !," tulisnya. 

Gugur di Kejuaraan Dunia Efootball 

Langkah Persis Esports dalam turnamen Efootball Championship Open 2022 harus terhenti di babak kedua. 

Meski, dua pemain divisi Efootball milik Persis Solo, Puspamba Ibrahim dan Rizal Danyarta mencatatkan performa yang apik sepanjang babak tersebut.

Rizal, misalnya, dirinya mampu menyapu bersih kemenangan dalam 15 match di babak kedua Efootball Championship Open 2022. 

Baca juga: Persis Esports Gagal Dulang Trofi UECS Series 8 2022 : Konsistensi Masih Jadi PR Besar

Baca juga: Persis Esports Wakili Indonesia di ESL Snapdragon 2022 se-Asia Tenggara, Persiapan Langsung Digeber

Dia pun mampu meraih 45 poin dengan memasukkan 79 gol dan kemasukan 18 gol.

Hasil baik juga didapatkan Puspamba.

Dia juga mampu menyapu bersih kemenangan di 15 match.

Raihannya pun sama 45 poin.

Yang membedakan dengan Rizal hanyalah soal agregat gol. 

Puspamba mampu mencetak 102 gol dan kemasukan 13 gol. 

Meski demikian, raihan tersebut belum cukup membuat Puspamba dan Rizal melaju ke babak berikutnya.

Baca juga: Taji Persis Esports di ESL Snapdragon Series Indonesia : Taklukan Persaingan Sengit Echo

Baca juga: Gagal Dulang Trofi di UECS Series 8 2022, Persis Esports Langsung Fokus Digifun Fest 2022 Solo

Itu tak lepas dari sistem seleksi yang dipakai dalam kejuaraan dunia Efootball tersebut. 

Turnamen tersebut rupanya menggunakan seleksi berdasarkan goal aggregat.

Sistem tersebut dipertanyakan manajemen Persis Esports, termasuk General Manajer Ershad Riansyah.

"Kejuaraan dunia Efootball sendiri kita terhenti di babak kedua, hal ini dikarenakan sistem seleksi dari Efootball sendiri cukup dipertanyakan," tutur Ershad.

"Dari 70-an orang yang mendapatkan perfect score (15 W, 0 L, 0 D) hanya dipilih 8 pemain yang lanjut ke stage 3 berdasarkan goal aggregat. Dan akhirnya kita tidak lolos ke stage selanjutnya," tambahnya.

(*)