Berita Solo Terbaru
Digeruduk Mahasiswa, Ketua DPRD Solo Janji Sampaikan Tuntutan Massa ke DPR RI hingga Jokowi
Ketua DPRD Solo bakal mengirimkan keluhan mahasiswa soal kenaikan BBM ke DPR RI dan Presiden Jokowi. Kesepakatan itu dllakukan saat aksi digelar.
Penulis: Tara Wahyu Nor Vitriani | Editor: Ryantono Puji Santoso
Warna warni terlihat sepanjang mata memandang massa yang terus berjalan ini.
Baca juga: 600 Personel Gabungan Disiagakan, Amankan Aksi Solidaritas Tolak Kenaikan BBM di DPRD Solo
Baca juga: Puluhan Driver Ojol Geruduk Polsek Grogol, Bukan Demo, Ternyata Dapat Bansos
Hal itu dikarenakan mereka mengenakan almamater masing-masing kampus.
Mereka awalnya hanya berdiri dan menempati jalan depan Gedung DPRD Solo.
Lalu, mereka dikomando untuk maju hingga mendekati gerbang DPRD Solo.
Dua unit mobil komando pun turut maju hingga berada tepat di gerbang masuk DPRD Solo.
Barisan polwan terpantau berada paling depan untuk mengamankan kegiatan.
Sejenak kemudian, salah seorang perwakilan demonstran mulai berorasi di atas mobil komando.
Mereka menyampaikan aspirasi agar pemerintah menurunkan harga BBM yang naik sejak Sabtu (3/9/2022).
Baca juga: Buntut Amplop Kyai, Masyarakat Pecinta Kyai Solo Raya Bakal Gelar Aksi di Bundaran Gladag
Baca juga: Ingatkan Masyarakat Penerima Bantuan BBM, Gibran : Sebijak Mungkin untuk Kebutuhan Primer
"Kita ini rakyat, harusnya kami nomor satu, bukan mereka yang seenaknya menaikkan harga BBM. Percuma gedung ini dibangun kalau wakil rakyat tidak bisa menyampaikan aspirasi kami," teriak salah satu orator.
Ketua BEM Solo Raya, Hanif Prabowo mengatakan ada ribuan massa yang terlibat dalam aksi tersebut.
"Massa yang datang di atas seribu, dari mahasiswa se-Soloraya dan ada juga aliansi dari buruh," katanya, Kamis (8/9/2022).
"Titik kumpul kita di UMS dan long march ke depan Gedung DPRD," ucapnya.
Menurutnya, ada empat tuntutan yang disampaikan BEM se-Soloraya.
Tentu yang pertama adalah penolakan terhadap kenaikan harga BBM.