Berita Persis Solo
Efek Absennya Andri Ibo & Jaimerson saat PSS vs Persis, Rasiman : Dengan Adanya Mereka, More Safety
Jaimerson Xavier dan Andri Ibo tidak diturunkan saat laga PSS Sleman vs Persis Solo di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (10/9/2022).
Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jaimerson Xavier dan Andri Ibo tidak diturunkan saat laga PSS Sleman vs Persis Solo di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (10/9/2022).
Mereka tidak diturunkan karena beberapa alasan.
Jaimerson saat ini tengah menepi akibat cidera hamstring dan masih menjalani pemulihan.
Dia diperkirakan harus menepi lebih kurang 1 bulan lamanya.
Sementara Ibo harus absen karena akumulasi kartu kuning. ]
Dia tercatat sudah mengoleksi 4 kartu kuning.
Baca juga: Alasan Rasiman Pasang Alfath saat PSS vs Persis : Performa Bagus di Latihan, Ryo Sedang Diare
Baca juga: PSS Sukses Putus Rekor Buruk, Persis Pulang dengan Tangan Hampa, Eky Taufik : Kurang Beruntung
Pelatih Interim Persis Solo, Rasiman menuturkan absennya Jaimerson dan Ibo memberikan dampak dalam tim.
"Pasti ada dampak dalam performa tim, terbukti dengan kebobolan dua gol," kata dia.
"Dengan adanya mereka saya rasa, kita more safety," tambahnya.
Meski demikian, Rasiman tetap memberikan apresiasi terhadap Rian Miziar dan Eky Taufik yang turun untuk menambal kekosongan pos Ibo dan Jaimerson.
"Di babak pertama, kita mampu me-manage pertandingan dengan sangat baik. Pemain kita punya kualitas yang baik," ujar dia.
Rian mampu memberikan pengawalan yang baik terhadap Mychell Chagas.
Itu terbukti dari beberapa umpan-umpan ke arah Chagas berhasil digagalkannya.
Menit ke 2, misalnya, Tallyson Duarte mengirim umpan ke Chagas.
Rian tanpa pikir panjang langsung melakukan tekel meski harus berbuah pelanggaran.
Kemudian pada menit ke-12, Rian mampu menggagalkan upaya umpan Miftahul Hamdi ke Chagas.
Chagas tidak mendapat ruang yang cukup untuk mengembangkan permainannya.
Itu sampai membuat Seto Nurdiyantoro menggantinya dengan Boaz Salossa pada menit ke-46.
Meski mampu mempersempit ruang gerak Chagas. Rian tercatat beberapa kali melakukan umpan kurang matang.
Misalnya, pada menit ke-6, umpan lambungnya mampu digagalkan Jihad Ayoub yang kemudian memberi umpan ke Chagas.
Chagas kemudian mengirim umpan ke Hamdi. Hamdi kemudian mencari ruang dengan Abduh Lestaluhu coba menganggu.
Hamdi tetap mampu melepas tembakan beruntung tembakannya masih melebar di sisi kiri gawang Persis Solo.
Sementara itu, Eky mampu memberi penjagaan kepada Milla dengan baik.
Dia beberapa kali mampu memotong ataupun menggagalkan upaya penetrasi dari Milla.
Misalnya, pada menit ke-2, Hamdi melepas umpan lambung yang kemudian jatuh ke Milla.
Milla kemudian membawanya melebar hingga dekat area sepak pojok sebelum akhirnya di-intercep Eky dan berbuah lemparan ke dalam.
Pada menit ke-19, Marckho Merauje coba mengirim umpan ke Milla.
Eky datang untuk menganggu pergerakan hingga berbuah bola mengalir ke Bagus Nirwanto.
Melihat itu, Fabiano Beltrame turun untuk membantu dan berhasil membuang bola.
Sayang, Eky juga mengambil keputusan yang kurang pas hingga berujung gol kedua PSS Sleman.
Upaya Eky untuk memblok bola pantul dari Boaz malah membuat bola ke arah Kim Kurniawan.
Kim kemudian coba melakukan sepakan. Melihat itu, Eky coba menutup namun Kim masih bisa melepas sepakan.
Di sisi lain, Milla lepas dari pengawalan Eky dan bisa mencari posisi di area penalti.
Beruntung, sepakan Kim masih bisa dihalau M Riyandi meski bola kemudian kembali ke Kim.
Kim kembali melepas sepakannya namun masih bisa diblok Riyandi dan bola kemudian ke arah Milla yang berdiri bebas.
Milla kemudian melepas tembakan dan gagak diantisipasi Riyandi. Gol kedua PSS Sleman pun terjadi.
Eky kemudian ditarik keluar pada menit ke- 73 dengan digantikan Gavin Kwan Adsit.
(*)