Pilpres 2024
Nasdem Usung Anies Baswedan sebagai Bakal Capres 2024, Niluh Djelantik Putuskan Mundur
Sejumlah kader Nasdem menyambut positif Anies Baswedan sebagai bakal capres 2024 dari Nasdem. Sikap berbeda justru ditunjukkan Niluh Djelantik.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tampak para elit NasDem hadir dengan mengenakan jas biru tua, lengkap dengan pin Partai NasDem di bagian kiri.
Terdengar sorakan para kader NasDem menyebut nama Anies Baswedan saat dia hendak memberikan pidato politiknya.
Dalam pidatonya, Anies Baswedan menuturkan, dirinya memegang teguh Manifesto NasDem yang berjudul Restorasi Indonesia.
"Pesan itu (Manifesto NasDem) saya pegang terus. Pesan itu saya ingat terus. Pesan itu saya bawa terus, sejak dibacakan kala itu. Saya melihat, Nasional Demokrat (NasDem) konsisten menjalankan itu," ucap Anies.
Anies menegaskan, dirinya siap menerima dan melanjutkan pembangunan di Republik Indonesia ini.
"Teman-teman di NasDem mengajak kami untuk berdampingan, untuk berjalan bersama, untuk meneruskan pembangunan di Republik ini, maka dengan Ridho Allah Subhanahu Wa Ta’ala, dengan memohon petunjuk dariNya, dengan segala kerendahan hati, Bismillah Hirohman Nirohim, kami siap, dan kami terima," tegas Anies.
Setelah mengakhiri pidatonya, Anies Baswedan kemudian berpelukan dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dan duduk berdua di kursi utama yang ada di atas panggung tersebut.

Solo Raya Tegak Lurus
Sementara itu, DPD Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Sragen menaati keputusan DPP Partai NasDem yang resmi mengusung dan memenangkan Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden RI pada Pemilu serentak 2024.
DPD NasDem Sragen tegak lurus dengan hasil dan perintah yang dikeluarkan DPP NasDem terkait penetapan Gubernur DKI Jakarta menjadi bakal calon Presiden di Pemilu serentak 2024 nanti.
Ketua DPD Partai NasDem Sragen Tono mengatakan, keputusan pengurus pusat untuk memilih Anies Baswedan menjadi bakal calon Presiden untuk Pemilu serentak 2024 berdasarkan aspirasi dari arus bawah Partai NasDem.
"Ini berdasarkan aspirasi dari arus bawah Partai NasDem, yang dimana pada saat Rakernas pada Juni 2022 yang lalu, ada 31 DPW yg mengusulkan Anis menjadi Calon Presiden dari Partai NasDem," ucap Tono kepada TribunSolo.com, Senin (3/10/2022).
Tono mengatakan dalam memenangkan Anies Baswedan sebagai Presiden RI nantinya pihaknya akan selalu melakukan konsolidasi dengan jajaran pengurus tingkat DPD sampai DPRT.
Baca juga: Yenny Wahid Ucapkan Selamat ke NasDem dan Anies: Menguatkan Demokrasi, Masyarakat Diberikan Pilihan
Konsolidasi tersebut nantikan berupa sosialisasi terkait hasil keputusan DPP yang memilih Anies Baswedan menjadi Bakal Calon Presiden RI di Pemilu serentak 2024 nanti ke Masyarakat.
"Tentunya kita akan selalu konsulidasi dengan seluruh jajaran pengurus tingkat DPD hingga DPRT terkait keputusan partai NasDem ke masyarakat luas," kata Tono.