Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Persis Solo

Nasib Skuad Wild Rift Persis Setelah ESL Snapdragon Asia Pasifik : Masih Dipertahankan

Lima roster Wild Rift Persis Esports masih memiliki peluang besar untuk dipertahankan.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com / Persis Solo Official
Roster Wild Rift Persis Esports yang memenangkan turnamen ESL Snapdragon Pro Series Indonesia 2022. 

Persis Esports sebenarnya mampu mengambil momentum di gim pertama.

Namun itu tidak bisa dipertahankan dalam dua gim berikutnya hingga berujung kekalahan.

Baca juga: Persis Berkabung Untuk Tragedi Pilu Stadion Kanjuruhan: Teriring Doa Bagi Keluarga yang Ditinggalkan

Baca juga: Dorong Lokal Persis Solo : 10 UMKM Asal Solo Raya Digembleng di Kampus Shopee, Bidik Pangsa Ekspor

Pelatih Wild Rift Persis Esports, Ilham Bahrul Hadi menerangkan performa skuad memang belum stabil.

"Masih belum stabil, terkadang in-game disiplinnya bagus terkadang sebaliknya," terang pria yang akrab disapa Sujah itu.

Petaka didapatkan Persis Esports saat menghadapi RRQ dan Buriram. Mereka tidak berdaya dan permainan tim tidak berkembang dengan baik.

Itu membuat Persis Esports harus menelan kekalahan telak dalam dua gim langsung dengan skor 2-0.

Ilham menerangkan tidak optimalnya permainan Persis Esports saat lawan Buriram dan RRQ karena efek kekalahan di pekan sebelumnya.

"Setelah kekalahan di minggu sebelumnya, ada hal in-game yang perlu diubah sehingga ketika melawan RRQ dan Buriram masih belum optimal," terang dia.

Persis Esports kemudian berupaya meraih kemenangan perdana saat match terakhir melawan Team Flash.

Mereka sempat takluk di gim pertama namun bisa tampil solid di gim kedua hingga mampu membuat 30 kill sementara Team Flash hanya diberi 9 kill.

Namun, momentum tersebut tidak bisa dipertahankan di gim ketiga. Persis Esports pun harus takluk dengan skor 1-2 dari Team Flash.

"Ada miss komunikasi di game 3 yang cukup fatal," kata Ilham.

Persis Esports harus mengubur mimpi mereka untuk lolos ke babak play-off ESL Snapdragon Pro Series di Thailand.

Sejumlah evaluasi performa Dewa Fabian cs telah dilakukan untuk bisa meningkatkan level permainan.

"Disiplin pada hal-hal kecil di in-game harus lebih diperhatikan," ujar Ilham.

Petinggi Persis Esports tetap mengapresiasi perjuangan skuad Wild Rift.

Itu disampaikan General Manager Persis Esports, Ershad Riansyah.

"Walaupun tidak lolos, mereka sudah memberikan perlawanan yang maksimal. Terbukti dari 1 point yang kita dapatkan hampir di setiap match," ujar dia.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved