Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Liga Inggris

Daya Magis Graham Potter di Chelsea : Kutukan Nomor 9 Terhapus, Kepa Arrizabalaga Terlahir Kembali

Perubahan positif terjadi seusai Graham Potter melatih Chelsea. Hanya dalam 5 laga saja, beberapa pemain seperti terlahir kembali

Adrian DENNIS / AFP
Pelatih Chelsea Graham Potter saat memimpin timnya latihan di fasilitas latihan Cobham, London, Senin (10/10/2022). 

TRIBUNSOLO.COM - Daya magis pelatih anyar Chelsea, Graham Potter sudah terlihat meski baru memimpin dalam 5 laga saja.

Graham Potter mampu membuat para penggawanya makin moncer.

Terbukti sejumlah perubahan ke arah yang lebih baik terjadi.

Baca juga: Bergelimang Bek Top, Chelsea Siap Kehilangan Thiago Silva yang Uzur, Bidik Bintang Bayern Munchen

Dimulai dari kutukan pengguna nomor 9 yang terhapuskan, hingga kembali terlahirnya kiper asal Spanyol, Kepa Arrizabalaga

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Chelsea pada 8 September 2022, Graham Potter sudah menjalani 5 laga bersama Chelsea di semua ajang.

Rinciannya, Potter menjalani 2 laga bersama Chelsea di Liga Inggris 2022-2023 dan 3 laga di Liga Champions 2022-2023.

Baca juga: Eks Pelatih Chelsea Tak Gubris Tawaran Klub-klub Liga Inggris, Dambakan Latih Timnas Inggris

Hasilnya, Potter membawa Chelsea meraih 2 kemenangan di Liga Inggris dan 2 kemenangan di Liga Champions.

Adapun satu laga sisanya berakhir dengan hasil imbang.

Berikut 8 perubahan dan daya magis yang dibawa Graham Potter ke Chelsea, dilansir dari Bolasport.com :

1. Di bawah kepemimpinan Potter, Chelsea telah mencetak 11 gol dalam empat pertandingan terakhir mereka berbanding delapan gol dalam tujuh pertandingan terakhir Thomas Tuchel.

Baca juga: Chelsea Bakal Panen Uang dari Piala Dunia 2022 Qatar, Para Pemain Bisa Kantongi Rp154 juta per Hari

2. Chelsea telah melepaskan 69 tembakan dalam lima pertandingan di bawah asuhan Potter, di mana lebih dari dua per tiga berasal dari dalam kotak penalti.

3. Pierre-Emerick Aubameyang kini telah mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut untuk Chelsea.

Hal itu membuat kutukan nomor sembilan di Stadion Stamford Bridge yang selama ini menghantui para pemakainya jelas tidak memengaruhi Aubameyang.

Baca juga: Aston Villa vs Chelsea: The Blues Dinaungi Kepercayaan Diri Tinggi, Bisa Buyar Gegara Steven Gerrard

4. Sebelum penunjukan Potter pada bulan September 2022, The Blues hanya mencatat satu clean sheet dalam tujuh pertandingan serta kebobolan 10 gol.

Namun, Chelsea kini mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut, termasuk dua pertandingan melawan AC Milan di Liga Champions 2022-2023.

5. Potter berhasil membuat Kepa Arrizabalaga terlahir kembali usai kiper asal Spanyol itu mencatatkan tiga clean sheet berturut-turut untuk pertama kalinya sejak April 2019.

6. Mason Mount berhasil mendapatkan tiga assist lewat open play dalam 2 pertandingan terakhirnya melawan Wolverhampton Wanderers dan AC Milan.

Baca juga: Rumor Transfer Jorginho : Masih Ingin Bertahan di Chelsea, Tapi Agen Sudah PDKT ke Barcelona

7. Chelsea berada di posisi terbawah Grup E Liga Champions 2022-2023 ketika Potter meninggalkan Brighton & Hove Albion untuk mengambil alih kendali di Stamford Bridge.

Akan tetapi, setelah dua kemenangan dan sekali imbang, Chelsea kini berada di posisi pertama dan tampak akan melaju ke babak sistem gugur.

8. Trevoh Chalobah belum mengalami satu kekalahan pun dalam 28 penampilannya untuk Chelsea di berbagai kompetisi.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved