Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Makna Tanggal Pernikahan Kaesang dan Erina Menurut Hitungan Jawa : Hari Baik, Penghasilan Lancar

Begini hitungan Jawa pernikahan Kaesang dengan Erina yang disebut-sebut bakal digelar pada tanggal 10 Desember 2022 mendatang.

Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Asep Abdullah Rowi
Istimewa/Instagram Kaesang Pangarep
Foto prewedding Kaesang Pangarep dan Erina Gudono dengan nomor punggung yang diduga merupakan tanggal pernikahan mereka. Jika tanggal tersebut benar tanggal pernikahan keduanya, begini hitungan Jawa pernikahan Kaesang dengan Erina pada bulan Desember 2022. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Tanggal pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina S Gudono semakin dekat.

Diyakini, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Finalis Putri Indonesia itu akan menikah pada 10-12, atau 10 Desember. 

Pasalnya keduanya memamerkan foto prewedding seragam tim sepak bola Persis Solo.

Erina menggunakan nomer punggung 10 dan nama Erina, sebaliknya nomor 10 digunakan Kaesang dengan nama Erina.

Jika tanggal tersebut benar tanggal pernikahan keduanya, begini hitungan Jawa pernikahan Kaesang dengan Erina pada bulan Desember 2022.

Ahli Penanggalan Jawa atau Filologi Museum Radya Pustaka Solo, Ki Totok Yasmiran mengatakan, bahwa tanggal 10 Desember tersebut tepatnya Sabtu Kliwon 16 Jumadilawal 1956, tahun EHE, Windu Sancaya, Wuku Warigalit.

Pancasuda weton ini adalah Tunggak Semi, seperti pohon yang ditebang tetapi daunnya tumbuh lagi. Artinya rizeki selalu lumintu atau ada terus.

"Baik penghasilan maupun pekerjaan biasanya selalu lancar," ujar Pak Totok kepada TribunSolo.com, Senin (31/10/2022).

Baca juga: Prewedding Pernikahan Kaesang dan Erina Pakai 5 Konsep Adat, Fashion Stylist: Sabang sampai Merauke

Baca juga: Kabar Felicia Tissue Mantan Kaesang Pangarep, Bertemu dengan Krisdayanti dan Ungkap Dapat Wejangan

Ki Totok menjelaskan, jika pernikahannya Sanggar Waringin (watak yang ayom ayem, suka menolong), sabarang karep oleh (yang diinginkan mudah tercapai), pamindhahan dunya (jika mengiginkan hal duniawi sangat mudah).

Dia menjelaskan, masa depan pernihakan mereka dalam hitungan Jawa terhitung baik, pasalnya jumlah Neptu pasangan ini 27, yang mana dalam perhitungan ini terdapat beberapa kriteria.

Yakni siklus 4 jatuh pada kategori Sri yang mana di sini pasangan ini mendapat kemuliaan dan keluhuran.

Lalu siklus 5 jatuh di kategori dana (kekayaan), dan berdasar siklus 7 jatuh pada Bumi Kapetak, di mana mereka memiliki kebaikannya tidak terlihat oleh orang lain.

"Tetapi mereka juga tahan jika terkena penderitaan," tutur dia.

Lebih lanjut Ki Totok menambahkan, pada pasangan ini intinya memiliki kekurangan dan kelebihan, dari sifat, watak atau karakter masing-masing yang harus dipahami.

"Yang negatif dapat ditutup oleh pasangannya yang positif," jelasnya.

"Keduanya haruslah saling asah, asih, asuh, dan saling senantiasa memohon petunjuk tuhan yang kuasa," imbuhnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved