Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Muktamar Muhammadiyah

Amin Rais Tak Nampak Hadir di Pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Solo

Amien Rais tak nampak mengikuti pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Stadion Manahan. Dia tidak terlihat dalam momen akbar Muhammadiyah itu.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Tara Wahyu
Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais usai menjadi pembicara dalam Seminar Pra Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiah di Edutorium UMS, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Senin (30/5/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah digelar di Stadion Manahan Solo, Sabtu (19/11/2022).

Hadir dalam pembukaan ini, Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Jokowi, Wakil Presiden periode 2014-2019, Jusuf Kalla; Ketua DPR RI, Puan Maharani; Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo; Panglima TNI, Jendral Andika Perkasa.

Selain itu, ada Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto; Menko PMK, Muhajir Effendi; Menteri Agama, Mensesneg Pratikno.

Ada juga Prof. Din Samsudin, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dan para menteri kabinet Indonesia.

Hanya saja, mantan ketua umum Muhammadiyah, Amin Rais tak nampak hadir dalam pembukaan Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Solo.

Pesan untuk Pemilu 2024

Pada Pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke- 48 di Stadion Manahan Solo, Ketua Umum Muhammadiyah, Prof. Dr. K.H. Haedar Nashir, M.Si. memberikan pesan menyentil bagi pemilu 2024.

“Saat pemilu 2024 nantinya, elit bangsa yang nantinya akan berkompetisi harus selesai dengan dirinya,” katanya, Sabtu (19/11/2022).

“Sehingga berpolitik jadi tempat berkhidmat bagi kejayaan Indonesia,” katanya.

Haedar Nashir meminta bagi peserta pemilu untuk meletakkan pemilu dalam perspektif yang luas sehingga mampu memajukan Indonesia sebagaimana diperintahkan konstitusi.

“Pastikan pemilu 2024 berjalan di jalan yang benar dan menjunjung tinggi Pancasila serta agama,” katanya.

Tak hanya itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Aisyiyah, Dra. Hj. Siti Noordjannah Djohantini, M.M., M.Si. juga memberikan pesan terkait Pemilu 2024 salah satunya yakni politik uang.

Baca juga: Potret Presiden Jokowi Lambaikan Tangan Sapa Warga Muhammadiyah, Buka Muktamar Muhammadiyah di Solo

“Penting bagi pemilu 2024 untuk bersih dan bebas dari politik uang,” kata Siti Noordjannah, Jumat (19/11/2022).

“Jadikan pemilu dan para elitnya tersebut bisa menjadi telatan bagi generasi muda,” katanya.

Pihaknya juga mengajak masyarakat menghadirkan pemilu yang bersih sehingga Indonesia bisa menjadi negara yang memiliki peradaban besar.

Muktamar Muhammadiyah 2022 kali ini mengusung tema "Memajukan Indonesia Mencerahkan Semesta".

Adapun, tema Muktamar 'Aisyiyah ke-48 adalah "Perempuan Berkemajuan Mencerahkan Peradaban Bangsa".

Pembukaan yang digelar di Stadion Manahan tersebut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Iriana Jokowi.

Muktamar Muhammadiyah 2022 ini dilaksanakan mulai 18-20 November 2022. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved