Pernikahan Kaesang dan Erina
Berpisah Sementara dengan Calon Istri Erina Gudono, Kaesang Pangarep: Sampe Ketemu Lagi di Meja Akad
Sepuluh hari lagi tepatnya, Sabtu 10 Desember 2022, Kaesang dan Erina akad melaksanakan akad nikah di Yogyakarta.
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Kaesang Pangarep menuliskan kalimat perpisahan sementara dengan sang calon istri, Erina Gudono.
"Sampe ketemu lagi di meja akad @erinagudono," tulis Kaesang di IG Story, Rabu (30/11/2022).
Erina kemudian membalas melalui postingan story juga.
"Semoga semua dilancarkan aamiin. Sampai jumpa lagi," tulis Erina di postingannya.

Baca juga: Bocoran Mas Kawin Pernikahan Kaesang dan Erina : Perlengkapan Salat dan Uang Rp300 Ribu
Sepuluh hari lagi tepatnya, Sabtu 10 Desember 2022, Kaesang dan Erina akan melaksanakan akad nikah di Toyal Ambarrukmo Yogyakarta.
Sebelum membagikan kalimat perpisahan sementara untuk bertemu lagi di meja akad, Kaesang mengajak calon istrinya ziarah makam Raja-raja Mangkunegaran di Girilayu, Karanganyar.
Diketahui resepsi pernikahan Kaesang dan Erina akan digelar di Pura Mangkunegaran.
Kemudian acara ngunduh mantu akan dilaksanakan di Loji Gandrung, Jalan Slamet Riyadi Solo, Jawa Tengah sehari setelah akad nikah, yakni Minggu 11 Desember 2022.
Pegiat Sejarah, R Surojo menilai ziarahnya ke raja-raja Mangkunegara itu sebagai permohonan izin untuk menggunakan Pura Mangkunegaran sebagai lokasi pernikahan.

Karena, memang sebagai orang Jawa, adat istiadat menghormati leluhur ini sangat penting.
"Ziarahnya sebagai bentuk untuk meminta izin menggunakan Pura Mangkunegaran," jelasnya kepada TribunSolo.com, Selasa (29/11/2022).
Dia menyebut penggunaaan Pura Mangkunegaran sebagai acara pernikahan selain anak raja Mangkunegara baru akhir-akhir ini.
Sehingga, tak ada salahnya jika calon mempelai melakukan ritual ziarah terlebih dahulu.
Apalagi, Pura Mangkunegaran bukanlah tempat umum seperti gedung-gedung lainnya.
Baca juga: Erina Gudono Calon Istri Kaesang Ngefans Berat pada Rayyanza Malik Ahmad, Rayakan Ulang Tahun Cipung
Menurut Surojo, Pura Mangkunegaran merupakan tempat sakral dan lambang filosofi bagi orang agung dan keturunannya.
"Kalau secara etika tentu tidak berani (Pura Mangkunegaran dipakai untuk pernikahan bukan keturunan Raja)," akunya.
"Sebab penggunaan Pura Mangkunegaran) ada aturan yang mengikat yakni Adat," jelas dia.
(*)