Berita Sragen Terbaru
Cerita Nelangsa Nenek Satiyem asal Sragen: Emas Hasil Nabung Bertahun-tahun Digondol Sales Kompor
Dua orang pria mendatangi rumahnya dan memperkenalkan diri sebagai sales kompor yang hendak melihat kondisi kompor Satiyem
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Perasaan Satiyem (66) warga Dukuh Dawungan, Desa Sepat, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen berkecamuk.
Perhiasan emas yang ia tabung bertahun-tahun seberat 107 gram hilang dalam sekejab mata.
Kisah nelangsa Satiyem terjadi pada Minggu (27/11/2022) pukul 11.30 WIB lalu.
Satiyem menceritakan awalnya ada dua pemuda berpakaian serba hitam datang ke rumahnya dengan mengendarai mobil.
Kedua pemuda yang tak dikenal tersebut yang mengatakan sebagai sales kompor, ingin mengecek kompor di rumah Satiyem.
Satiyem sempat menolak, karena merasa kompor di rumahnya dalam keadaan baik.
Baca juga: Sosok Aipda Joko, Selalu Pulang ke Sragen Usai Bertugas: Jenguk Orang Tua hingga Bantu Karang Taruna
"Satu orang bilang mau memeriksa kompor, saya bilang kompor saya sudah baik, kata anak-anak saya sudah baik, tidak usah dicek," katanya saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (30/11/2022).
"Lalu bilang lagi, sudah saya cek saja, saya pingin tahu, kata saya ya sudah," tambahnya.
Sembari pria yang satu mengecek kompor, pria lainnya mengajak ngobrol Satiyem.
Pria yang berhadapan dengannya meminta untuk menunjukkan surat perhiasan yang dimilikinya.
Satiyem mengaku tidak tahu dimana sang anak menyimpan surat-surat tersebut, namun ia tahu dimana letak perhiasan emas miliknya disimpan.
Satiyem yang waktu itu sedang sendirian di rumah, diminta untuk mengambil emas tersebut, dan kemudian emas tersebut di foto.
Merasa sudah selesai, emas yang terdiri dari 4 gelang dan 4 cincin diletakkan begitu saja di kasur kamarnya.
Baca juga: BREAKING NEWS : Mayat Perempuan Warga Boyolali Ditemukan Mengapung di Waduk Kedung Ombo Sragen
| Ketar-ketirnya Petani di Sragen, Kini Banyak Lahan Sawah Berubah Jadi Perumahan |
|
|---|
| Kasusnya Semakin Merajalela, Sapi Terjangkit LSD di Sragen Bakal Dapat Subsidi 2 Kali Pengobatan |
|
|---|
| Kasus LSD di Sragen Terus Bertambah, Stok Vaksin Habis : Baru 4 Ribu dari 77 Ribu Sapi yang Divaksin |
|
|---|
| Hampir Tiga Tahun Kasus Rudapaksa Bocah di Sragen Mandek, Pengacara Datangi Polres Sragen |
|
|---|
| Petaka Jumat Dini Hari di Sragen, Pengendara Motor Vario Tewas Ditabrak Truk Tronton |
|
|---|
