Info Kesehatan
Mengenal Apa itu Diet Autis, Efektif untuk Membantu Autism dalam Mengelola Sensory
Dengan pola diet bisa menurunkan energy mereka sehingga seseorang bisa jauh lebih tenang dan terhindar dari perilaku tantrum.
Penulis: Advertorial Tribun Solo | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Autis atau autisme merupakan gangguan perkembangan pada saraf yang menyebabkan hambatan pada perilaku dan interaksi sosial. Gangguan autis dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berkomunikasi dan menjalin relasi dengan orang di sekitarnya.
Dalam berbagai aspek, anak autis memiliki batasan-batasan untuk membantu mereka agar lebih terkontrol dengan baik.
Batasan tersebut tidak hanya dalam hal bermain, beraktivitas, namun juga dalam hal makanan yang di konsumsi.
Baca juga: 10 Alasan Mengapa Pilih Al Firdaus : Berstandar Internasional, Guru Asyik hingga Lulusannya Terukur
Aspek pengaturan pola makanan sedemikian penting bagi anak autis karena suplai makanan merupakan bahan dasar pembentuk neurotransmitter.
Efeknya, zat-zat makanan yang seharusnya membentuk neurotransmitter yang membantu kerja syaraf, diubah menjadi zat yang dapat meracuni saraf atau neurotoksin.
Jika saraf mengalami kerusakan maka akan membuat gangguan tingkah laku yang tidak normal yang disebabkan disfungsi neurologis dengan gejala utama tidak mampu memusatkan perhatian atau timbul hiperaktif pada anak Autism.
Seseorang yang mengidap Autism akan mengalami peningkatan pada sensibilitas sensory berupa kemampuan tubuh dan otak untuk mengenali, memproses dan mengatur informasi sensori melalui sentuhan, gerakkan, kesadaran tubuh, penglihatan, suara, bau, dan rasa. Peningkatan tersebut berdampak pada variasi makanan yang mereka konsumsi.
Baca juga: Cegah Pola Asuh Toxic Parenting, SD AL Firdaus Gelar Diskusi Cara Komunikasi yang Baik dengan Anak
Sehingga perlu adanya Batasan Batasan konsumsi untuk anak dengan kondisi Autism.
Batasan tersbut dapat membantu proses pembentukan neurotransmitter dalam mengelola informasi sensory berupa pola diet.
Beberpa jurnal Kesehatan menjelaskan bahwa diet sangat efektif untuk membantu autism dalam mengelola sensory.
Dengan pola diet bisa menurunkan energy mereka sehingga seseorang bisa jauh lebih tenang dan terhindar dari perilaku tantrum.
Adapun beberapa diet yang bisa diterapkan dirumah, namun beberapa diet tersebut perlu adannya konsultasi terlebih dahulu dengan ahli gizi agar tidak memicu defisiensi zat gizi, sehingga harus berhati – hati jangan sampai karena diet menjadikan berat badan anak turun.
(*)