Berita Solo Terbaru
Keris Sapta Tunggal, Koleksi Unik Museum Keris Nusantara Solo, Satu Bilah Ada yang Lurus dan Luk 7
Koleksi unik di Museum Keris Nusantara Solo salah satunya adalah karya empu senior asal Solo, Ki Sukamdhi
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Museum Keris Nusantara Solo memiliki koleksi unik.
Itu merupakan salah satu karya empu senior asal Solo, Ki Sukamdhi.
Keris tersebut disebut dengan Keris Sapta Tunggal.
Itu dibuat saat tahun 2006.
Bentuk kerisnya terbilang unik karena di luar pakem pembuatan keris.
Baca juga: 6 Fasilitas yang Bisa Bikin Betah ke Museum Keris Nusantara Solo : Ada Diorama Pembuatan Keris
Keris tersebut memiliki dua bentuk yang berbeda dalam satu bilah keris.
Satu bilah berbentuk lurus tanpa luk dan bilah lain berjumlah luk tujuh.
Konservator Museum Keris Nusantara Solo, Anjang Pratama mengatakan bentuk itu memiliki makna filosofisnya.
"Keris ini menceritakan tentang kemerdekaan atau si empu bersyukur atas kemerdekaan Indonesia," kata Anjang.
"Ada satu dan tujuh, itu jadi 17 lalu satu tambah tujuh jadi 8," tambahnya.
Baca juga: Mengenal Setiap Nama Lantai di Museum Keris Nusantara, Punya Makna Filosofis
Kemudian hulu keris juga memiliki keunikannya sendiri.
Hulu keris berbentuk seperti Rojomolo.
"Ukirannya (atau hulunya) dari kayu nagasari bertipe pragota dan hampir mirip Rojomolo," ucap Anjang.
Adapun pamor keris dari Keris Sapta Tunggal tidak terlihat seperti keris lainnya.
Pamornya tidak timbul atau memberi warna corak perak atau putih pada bilah keris.
(*)