Calon Ketua Umum Hipmi Solo Harus Setor Rp 30 Juta, Panitia Sebut untuk Dukung Pembiayaan Muscab

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Beredar kabar bahwa Calon Ketua Umum Hipmi Solo yang telah ditetapkan harus menyetor dana sebanyak Rp 30 juta.

Ketua Steering Committee Musyawarah Cabang (Muscab) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sadrah Sumariyarso menjelaskan, hal ini untuk pembiayaan Muscab.

"Pertimbangan kita ada semacam komitmen untuk support penyelenggaraan muscab ini. Ini saling membantu saling mendukung agar bisa berjalan dengan baik," terangnya saat ditemui Jumat (16/12/2022).

Ia juga menjelaskan Muscab membutuhkan biaya tinggi.

Salah satunya dana didapat dari penarikan calon ketua umum.

"Itu sebenarnya dialokasikan untuk penyelenggaraan ini. Kebutuhan Muscab kan cukup banyak. Ketika kita bisa saling mendukung itu baik," jelasnya.

Salah satu anggota Steering Committee, Muhammad Zain menuturkan, hal ini juga sebagai bentuk komitmen.

Baca juga: Sosok Akbar Himawan Buchari Ketua HIPMI Hasil Munas di Solo, Pemilik PO Bus Kurnia dan Juragan Hotel

"Itu adalah sebuah komitmen dari Caketum nantinya. Ketika mendaftarkan ikut andil mensukseskan acara muscab ini," terangnya.

Ia pun mengakui kalau penarikan dana ini tidak ada dalam aturan. Hal ini hanya kesepakatan bersama yang dibuat oleh Organizing Committee.

"Sebenarnya bukan syarat formil. Ini kesepakatan secara bersama," jelasnya.

Bahkan, tidak hanya calon ketua umum.

Beberapa anggota juga ikut andil untuk pembiayaan.

"Memang muscab semua bisa ikut terlibat. Tidak hanya caketum tapi anggota biasa pun ikut andil dalam mensukseskan muscab," terangnya.

Klarifikasi Panitia

Terpisah, Ketua OC Muscab IX HIPMI Kota Solo, Jimmy Soegiarto menyampaikan klarifikasinya mengenai uang pendaftaran yang harus dibayarkan oleh calon ketua umum ini.

"Terkait uang pendaftaran Muscab sebenarnya ada di AD/ART," jelasnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (17/12/2022).

Jimmy pun menegaskan bahwa mengenai hal ini semua diatur dalam AD/ART. Bahkan besaran uang pendaftaran dapat disepakati sampai maksimal Rp 100 juta.

Hanya saja, pihaknya menyepakati besaran uang yang harus disetorkan oleh calon ketua umum untuk Muscab kali ini sebesar Rp 30 juta yang diperuntukkan untuk membantu penyelenggaraan muscab sekaligus untuk personal branding para caketum.

Ia juga menyampaikan klarifikasi bahwa kesepakatan tidak hanya oleh OC saja. 
Ada beberapa pihak yang menyepakati, di antaranya Organizing Committee (OC), Steering Committee (SC), dan Presidium.

"Kesepakatan mengenai jumlahnya sudah disepakati tidak hanya oleh OC saja. Melainkan oleh OC, SC dan bahkan Presidium. 2 dari 3 caketum yg mendaftar sebagian merupakan Presidium HIPMI," tuturnya. (*)