Berita Karanganyar Terbaru
Tak Perlu ke Vietnam, Karanganyar Juga Punya Jembatan Kaca, Bak Jalan di Atas Lembah Kemuning
Jembatan kaca itu diperkirakan sudah selesai pada Maret 2023 atau saat Lebaran.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Ingin merasakan sensasi berjalan di atas jembatan kaca seperti di Bach Long, Vietnam?
Tribunners tak perlu jauh-jauh melancong ke distrik Moc Chau, Son La, di Vietnam.
Cukup datang ke Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.
Di sana bakal ada jembatan kaca Kemuning Sky Hills yang saat ini masih dalam proses pembangunan.
Jembatan kaca itu diperkirakan sudah selesai pada Maret 2023 atau saat Lebaran.
Mandor Jembatan Kaca, Andrian, mengatakan proyek yang pembangunannya baru mencapai angka 35 persen tersebut dikerjakan 125 pekerja dan dikerjakan secara lembur.
"Ini kami kerjakan lembur, pondasi lengkap dengan paku bumi sedalam sembilan meter," kata Andrian kepada TribunSolo.com, Kamis (22/12/2022).
Baca juga: Dibutuhkan : 531 Orang di Karanganyar Jadi PPS Pemilu 2024, Honor Kerja Mulai Rp 1,3 Juta
Andrian mengatakan dari level tanah terbawah, tinggi jembatan kaca menyentuh angka 20,60 meter.
Nantinya jembatan kaca itu bakal memiliki panjang 180 meter.
"Perkiraan hingga tahun baru 2022, panjang jembatan kaca dapat diselesaikan 30 meter," ucap Andrian.
Berdasarkan penuturan Andrian, proyek jembatan kaca ini diinisiasi dan dikerjakan Lawu Group.
Dia juga memastikan kekuatan jembatan aman untuk dinaiki pengunjung.
"Kaca per lembar dapat menahan beban 77,6 kilogram, butuh 19 lembar kaca dengan ukuran 3X3 meteran," kata Andrian.
Jembatan kaca itu dibangun dengan konstruksi beton, sedangkan dinding wahana dan lantai terbuat dari kaca.
Menurutnya, dengan berpasak sembilan meter, jembatan itu sudah aman dari potensi longsor.
"Memang didirikan di tanah miring, namun tetap aman, pasaknya sembilan meter menembus tanah," ungkap Andrian.
Pengelolaan wahana tersebut akan berada di tangan Lawu Group.
Ia mengungkapkan dalam pengelolaan nanti, diperkirakan jumlah pengunjung ke Jembatan Kaca dibatasi.
Baca juga: Desain Pendopo Rumah Dinas Bupati Karanganyar Dipuji : Bak Mahkota Mangkunegara, Erat Kearifan Lokal
"Setahu saya, para pengunjung, nantinya harus mengenakan sandal khusus dari pengelola saat masuk ke wahana, supaya menandai jumlah aman pengunjung," tutur Andrian.
Sebagai informasi, wahana tersebut terletak berdekatan Bukit Teletubies di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.
Akses ke sana bisa dijangkau motor dan mobil tapi tidak bisa simpangan mobil.
Area parkir tersedia luas dengan jarak sekitar 100 meter dari lokasi.
Jembatan kaca Kemuning Sky Hills itu bakal diresmikan Pemkab Karanganyar pada akhir tahun nanti.
Wahana tersebut digadang-gadang bakal menjadi ikon baru Kemuning.
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengatakan wahana tersebut akan dilaunching saat pergantian tahun dari 2022 ke 2023.
Ia mengatakan Kabupaten Karanganyar selama ini menjadi jujukan bagi warga untuk merayakan malam pergantian tahun.
"Nanti bakal dilaunching saat pergantian tahun. Jadi Karanganyar tahun baru nanti bakal ramai," kata Juliyatmono.
Juliyatmono mengatakan saat ini wilayah Tawangmangu dan pusat perkotaan Karanganyar sejauh ini menjadi magnet di pergantian tahun.
Dia merencanakan magnet pergantian tahun di Karanganyar nanti dapat meluas hingga ke Ngargoyoso.
"Di Ngargoyoso juga akan digelar pesta kembang api," pungkas Juliyatmono.
(*)