Michael Owen Sarankan Jude Bellingham Gabung ke Klub Liga Inggris, Anggap EPL Terbaik di Dunia

TRIBUNSOLO.COM - Mantan penyerang Liverpool, Michael Owen meminta Jude Bellingham yang kini berada di Borussia Dortmund untuk bergabung ke klub Liga Inggris daripada bermain untuk Real Madrid.

Bellingham merupakan pemain asal Inggris yang tampil apik untuk timnas di Piala Dunia 2022.

Dirinya kini ia menjadi incaran klub-klub raksasa Eropa.

Dikutip dari AS, pemain berusia 19 tahun itu memiliki keinginan untuk membela Real Madrid dan tak punya rencana untuk segera kembali ke Inggris.

Baca juga: 3 Gelandang Incaran Liverpool Dikabarkan Tertarik Gabung, Jude Bellingham hingga Sofyan Amrabat

Baca juga: Darwin Nunez Kembali Sia-siakan Peluang Emas Cetak Gol, Pandit : Andai Liverpool Punya Haaland

Namun, Owen yakin ia lebih baik bergabung ke klub Liga Inggris.

"Saya pikir dia harus kembali ke Liga Inggris," kata Owen, pemain yang pernah merumput di Real Madrid, dikutip dari Metro.

"Dia bermain dengan sangat baik di Jerman dan ia membuat keputusan untuk meninggalkan Birmingham ketika masih sangat muda sehingga dirinya mendapat kesempatan untuk bermain."

"Dortmund memiliki aset besar di tangan mereka."

"Liga Premier [Inggris] adalah liga terbesar dan terbaik di dunia, ini hanya pertanyaan klub mana yang mampu membelinya?"

"Tidak banyak pemain sepertinya karena dia adalah bakat yang spesial."

"Dia akan menjadi salah satu yang terbaik," ucapnya.

Bellingham sukses membantu Inggris mencapai babak perempat final Piala Dunia 2022 dengan mengukir satu gol dan satu assist dari lima pertandingan.

Ia adalah tipe gelandang yang komplet, memiliki akurasi umpan yang baik dan piawai melakukan dribel.

Dikutip dari Whoscored, di Piala Dunia ini ia catatkan 90.3 persen umpan sukses dan 1.2 dribel per laga.

Mantan pemain Birmingham City itu juga punya kontribusi yang cukup baik bagi pertahanan timnya.

Ia melakukan 3.2 dua tekel dan satu intersep per laga.

Bellingham juga bukan termasuk pemain yang suka melakukan pelanggaran kepada lawannya untuk merebut bola sehingga tindakan ini menghindarkan dirinya mendapatkan banyak kartu.

Hal ini juga meminimalkan timnya terkena serangan dari situasi bola mati, Whoscored mencatat Bellingham hanya melakukan satu pelanggaran per laga.

"Dia memiliki atribut yang menjadikannya seorang gelandang yang lengkap," papar Owen.

"Kami tidak melihatnya setiap minggu karena dia bermain di Bundesliga, tetapi yang mengejutkan saya adalah betapa dia memberikan segalanya."

"Maksud saya, dia bermain untuk tim, bukan dirinya sendiri."

"Dia melakukan terlalu banyak dan pada awalnya saya berpikir, 'Astaga Jude, Anda membuang-buang energi untuk menutupi terlalu banyak hal karena kurangnya pengalaman Anda'."

Baca juga: Chelsea dan Liverpool Rebutan Datangkan Bintang Maroko Sofyan Amrabat, Siap Bayar Mahal Fiorentina

Baca juga: Liverpool dan Manchester United Rebutan Tanda Tangan Wonderkid Preston yang Cetak 4 Kali Hattrick

"Saya salah, semakin saya menontonnya, saya suka cara dia bermain."

"Banyak pemain ketika mereka menjadi sangat baik, hampir menjadi tidak keren untuk melakukan pekerjaan keras dan hal-hal yang Anda tidak benar-benar mendapatkan banyak pujian."

"Dia sangat membumi, dia melakukan hal-hal yang baik, lari yang bagus dan mencetak gol, tetapi ketika para pemain membuat nama untuk diri mereka sendiri, mereka terkadang menghemat energi mereka untuk momen-momen besar yang menjadi berita utama."

"Dia melakukan hal-hal yang benar-benar diperhatikan oleh manajer dan rekan setimnya."

"Saya harap dia tetap lapar untuk melakukan semua pekerjaan sebagaimana adanya."

"Dia bekerja keras. Aku telah jatuh cinta padanya," ucap Owen.

(*)