Aksi Brutal Doan Van Hau Tekel Dua Kaki ke Dendy Sulistyawan, Tapi Tak Dapat Hukuman Apapun

TRIBUNSOLO.COM - Aksi pemain Vietnam Doan Van Hau menjadi sorotan setelah aksi tekel kerasnya kepada Dendy Sulistyawan dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2022.

Kejadian itu berawal saat Doan Van Hau mengangkat dua kaki dengan sangat tinggi untuk menjegal Dendy Sulistyawan di menit ke-56.

Baca juga: Jalannya Pertandingan Indonesia Vs Vietnam di Piala AFF 2022, Peluang Emas di Babak Kedua Gagal

Menerima tekel keras dari Doan Van Hau, Dendy langsung terkapar kesakitan akibat pelanggaran keras tersebut.

Setelah insiden tersebut, para punggawa Garuda langsung bereaksi dengan mengerubuti Doan Van Hau sambil memprotes kepada wasit.

Tetapi wasit Omar Mubarak Mazaroua Al Yaqoubi dari Oman memilih tidak mengacungkan kartu sama sekali kepada Doan Van Hau, meski momennya terlihat sangat jelas.

Aksi tak terpuji ini ternyata pernah dilakukannya pada pertandingan melawan Malaysia.

Sebelumnya, dia menyikut pemain Malaysia, Azam Azmi dalam babak penyisihan Grup B.

Tak hanya sekali, aksi brutal keduanya terhadap Azmi bahkan berujung hadiah penalti untuk Vietnam dengan pemain Malaysia itu dihukum kartu merah oleh wasit.

Azmi memang terlihat menendang wajah Doan Van Hau usai terjatuh di luar lapangan dengan kotak penalti.

Baca juga: Hasil Babak Pertama Indonesia vs Vietnam 0-0 : Skuad Garuda Gagal Manfaatkan Banyak Peluang Emas

Namun, dalam tayangan ulang, bek Vietnam itu lebih dulu mendorong Azmi hingga tersungkur.

Sebelum kembali berulah di Piala AFF 2022, Doan Van Hau juga sempat menyulut emosi fans Timnas Indonesia di final SEA Games 2019.

Saat itu, dia menginjak kaki Evan Dimas hingga gelandang Timnas Indonesia itu cedera parah dan cuma bisa bermain 20 menit sebelum ditarik keluar.

Selanjutnya, Timnas Indonesia akan melakukan lawatan ke Vietnam dalam laga leg kedua Piala AFF 2022.

Laga leg kedua Piala AFF 2022 akan digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Senin (6/1/2023) pukul 19.30 WIB.

Baca juga: Liverpool Tertarik Dapatkan Kouadio Kone, Harus Berebut dengan PSG hingga Bayern Munchen

(Tribunnews.com/Hafidh Rizky Pratama)