Meski Menang, Skuad Manchester United Tetap Kena Semprot Ten Hag, Garnacho Dapat Wejangan Khusus

TRIBUNSOLO.COM - Manchester United meraih poin kemenangan saat menjamu Crystal Palace, di Old Trafford, Sabtu (4/2/2023).

Meskipun meraih kemenangan, junior Lionel Messi, Alejandro Garnacho, sempat terkena semprot Erik ten Hag.

Wonderkid Argentina itu dapat satu wejangan khusus dari Erik ten Hag.

Baca juga: Pemain Manchester United Dikabarkan Tolak Mason Greenwood, Khawatir Rusak Suasana Ruang Ganti

Erik ten Hag sepertinya benar-benar menguasai ruang ganti Manchester United sepanjang musim 2022-2023.

Pelatih asal Belanda itu mampu mengendalikan anak-anak asuhnya untuk tidak berbuat seenaknya.

Tidak jarang, Ten Hag menyemprot anak asuhnya yang mulai menunjukkan kelakuan tidak menyenangkan di dalam skuad.

Salah satu pemain yang baru-baru ini mendapatkan semprotan dari Ten Hag adalah wonderkid Manchester United, Alejandro Garnacho.

Semprotan Ten Hag tersebut berawal dari keputusannya menarik Garnacho pada menit ke-87 dalam laga antara Manchester United dan Crystal Palace di Stadion Old Trafford, Sabtu (4/2/2023).

Padahal, junior Lionel Messi itu baru masuk menggantikan Wout Weghorst pada menit ke-59.

Baca juga: Angin Segar Buat Manchester United, Juventus Terbuka Jual Dusan Vlahovic Musim Panas Nanti

Garnacho terlihat menunjukkan gestur tidak senang saat ditarik keluar.

Ekspresi Garnacho itu pun langsung dibahas oleh Ten Hag dalam konferensi pers setelah pertandingan.

Dilansir TribunSolo.com dari Metro.co.uk, Ten Hag menyebut keputusannya menarik Garnacho adalah demi kepentingan tim.

Eks juru taktik Ajax itu menekankan kepada para pemainnya untuk mementingkan tim di atas segalanya.

Dia mengatak pada poin pertsms para pemainnya melihat bagaimana tim lawan berubah saat pertandingan.

"Kemudian Anda harus mengantisipasi dan melihat bagaimana kami bisa dekat ke gawang, bagaimana menjadi kompak, bagaimana kami menutup celah, bagaimana kami menjauh dari gawang kami tetapi juga masih memiliki ancaman dalam serangan," ucap Ten Hag.

Dia menuturkan pihaknya harus mengotak-atik racikan agar mempertahankan permainan skuadnya hingga akhir pertandingan.

"Tidak selalu menyenangkan menurunkan pemain yang kami bawa, tetapi itu untuk kepentingan tim dan pemain harus menerimanya," lanjut Ten Hag.

Keputusan Ten Hag untuk mengganti Garnacho dengan Harry Maguire memang masuk akal.

Pasalnya, Manchester United saat itu bermain dengan 10 pemain setelah Casemiro mendapatkan kartu merah langsung pada menit ke-70 usai terlibat dalam keributan di lapangan.

Di saat yang bersamaan, Setan Merah tengah unggul 2-1atas Crystal Palace.

Oleh karena itu, untuk memperkuat lini pertahanan, Ten Hag memasukkan Maguire yang berposisi sebagai bek tengah.

(*)