HYBE Dikabarkan Ingin Menambah Saham Lagi di SM Entertainment, Totalnya Jadi 40 Persen

TRIBUNSOLO.COM - HYBE kabarnya berencana mendapat tambahan saham 25 persen, sehingga menjadikan total sahamnya di SM Entertainment menjadi 40 % .

Selain telah membeli saham mantan produser eksekutif Lee Soo Man, pemegang saham terbesar SM, HYBE juga memutuskan untuk melakukan penawaran tender kepada pemegang saham minoritas SM.

Dengan kedua perusahaan berada di puncak industri, perhatian difokuskan pada apakah Komisi Perdagangan yang Adil akan menyetujui tawaran tersebut setelah ditinjau.

Baca juga: SM Entertainmet dan HYBE Kini Kerja Sama, Ini Rencana Lee Soo Man dan Bang Si Hyuk untuk Masa Depan

Menurut pengungkapan elektronik Financial Supervisory Service yang dirilis pada 10 Februari, HYBE menandatangani kontrak untuk mengakuisisi 3.523.420 saham SM Entertainment dari Lee Soo Man seharga Rp. 5 Triliun pada 6 Maret.

Ini berarti HYBE akan membeli saham tersebut pada harga Rp. 1,4 juta per saham.

Saham yang telah diakuisisi oleh HYBE adalah 14,9 % saham SM (tidak termasuk saham treasury). Itu tepat di bawah standar pemberitahuan merger perusahaan Komisi Perdagangan yang Adil (15 % ).

Dari 18,6 % saham yang dimiliki Lee Soo Man, hanya saham yang tidak bermasalah secara hukum yang akan diserahkan terlebih dahulu kepada HYBE.

Sisa saham akan ditransfer oleh mantan produser eksekutif yang menggunakan opsi jual setelah persetujuan Komisi Perdagangan yang Adil diperoleh.

Baca juga: Sinopsis My Own Room, Film Korea yang Dibintangi Kim Hwan Hee dan Kim Minkyu

Penambahan saham yang diperlukan untuk perolehan hak pengelolaan akan dijamin melalui penawaran tender.

Dalam pengajuan, HYBE mengungkapkan niatnya untuk membeli tambahan 25,2 % saham SM (5.951.826 saham) dengan total Rp. 13,6 Triliun dari pemegang saham minoritas.

Harga pembelian per saham juga akan menjadi Rp. 1,4 juta per saham, yang merupakan premi 22