Cuaca Ekstrem di Sragen Buat Jalan Kampung di Krikilan Pecah-pecah, Kamar Mandi Rumah Warga Amblas

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Beberapa waktu terakhir, terjadi cuaca ekstrem di Kabupaten Sragen.

Dampak cuaca ekstrem, salah satunya menyebabkan tanah bergeser di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe.

Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Sragen, Agus Cahyono mengatakan tanah bergeser disebabkan karena cuaca buruk.

Selain itu, menurut Agus, terjadinya tanah bergeser juga diakibatkan karena kontur tanah yang miring.

Dimana diketahui, wilayah Desa Krikilan atau di wilayah Situs Manusia Purba Sangiran menjadi salah satu daerah rawan longsor.

"Bisa jadi karena cuaca buruk, ditambah kondisi dan kontur tanahnya, yang menyebabkan tanah bergerak," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (15/2/2023).

Lanjutnya, tanah bergeser menyebabkan jalan menjadi rusak, namun masih bisa dilewati warga.

Baca juga: BREAKING NEWS : Tebing di Jatiyoso Karanganyar Longsor, Timpa Rumah Kosong saat Warga Terlelap Tidur

Baca juga: Gowes Berujung Maut, Warga Asal Sragen Meninggal Tergeletak di Pinggir Jalan, Diduga Kelelahan

Tak hanya itu, tanah bergeser juga menyebabkan satu unit rumah warga rusak dibagian kamar mandi.

"Iya benar, terjadi kerusakan jalannya disekitar juga terdampak, jadi pecah-pecah namun masih bisa dilalui," terangnya.

"Untuk kerusakan rumah hanya terjadi di kamar mandi saja, yang amblas sekitar 30 centimeter," pungkasnya.

Dari kejadian kali ini, tidak sampai menimbulkan korban jiwa.

"Tidak menimbulkan korban jiwa dan juga tidak ada yang mengungsi," ujarnya.

Agus mengimbau kepada warga Sragen untuk mewaspadai cuaca ekstrem yang bisa terjadi kapan saja.

(*)