Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Liga Inggris

Performa Chelsea Ditangan Graham Potter Remuk Bak Tim Medioker, Tak Raih Kemenangan Selama Lima Laga

Chelsea sedang dalam performa yang buruk selama dilatih Graham Potter. Tercatat dalam lima pertandingan terakhir, Chelsea tak mampu meraih kemenangan.

Penulis: Tribun Network | Editor: Mardon Widiyanto
TribunSolo.com / AFP
Pelatih kepala Chelsea asal Inggris Graham Potter (2R) berjabat tangan dengan ofisial di lapangan setelah pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Nottingham Forest dan Chelsea di The City Ground di Nottingham, Inggris tengah, pada 1 Januari 2023. Pertandingan berakhir 1- 1. Paul ELLIS / AFP (Paul ELLIS / AFP) 

TRIBUNSOLO.COM - Chelsea sedang dalam performa yang buruk selama dilatih Graham Potter.

Tercatat dalam lima pertandingan terakhir, Chelsea tak mampu meraih kemenangan.

Baca juga: 4 Nama Pelatih Disebut-sebut Geser Posisi Graham Potter dari Kursi Chelsea, Zidane Salah Satunya

Pada leg pertama Liga Champions babak 16 besar Liga Champions musim 2022-2023, saat bertandang ke markas Borussia Dortmund di Signal Iduna Park, Kamis (16/2/2023) dini hari WIB, The Blues takluk 0-1.

Kekalahan dari Die Borussen memperpanjang tren buruk tim pemegang dua titel Liga Champions tersebut.

Ben Chilwell dkk. genap melakoni empat pertandingan tanpa mengecap kemenangan. 

Sebelum kekalahan di Liga Champions, tim milik Todd Boehly itu tiga kali beruntun ditahan seri di liga domestik masing-masing oleh Liverpool, Fulham, dan West Ham United.

Graham Potter memberikan instruksi dalam laga Chelsea vs Arsenal di Liga Inggris, 5 November 2022 di Stamford Bridge. (Photo Nigel Keene / ProSportsImages / DPPI)
Graham Potter memberikan instruksi dalam laga Chelsea vs Arsenal di Liga Inggris, 5 November 2022 di Stamford Bridge. (Photo Nigel Keene / ProSportsImages / DPPI) (Photo Nigel Keene / ProSportsImages / DPPI)

Total, klub peraih lima gelar Liga Inggris tersebut hanya dua kali menang dari 13 laga lintas kompetisi. 

Tiga hasil ini turut memengaruhi penampilan Chelsea sehingga kiprah tim asal London barat itu bak tim medioker pada musim 2022-2023. 

Mereka hanya berada pada urutan ke-10 klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 31 poin. 

Pencapaian tim ini juga tidak lebih baik di kompetisi lain di luar Liga Inggris.

Chelsea sudah tersingkir di Piala FA dan Piala Liga Inggris sebelum kalah dari Borussia Dortmund di Liga Champions.

Bek kiri Chelsea, Ben Chilwell, menyesalkan pencapaian buruk timnya.

Pemain yang berposisi bek tersebut mengatakan klub yang ia perkuat sudah terlambat jika ingin berbenah. 

"Tidak ada alasan soal penampilan Chelsea. Kami bermain bagus di Liga Champions, tetapi kalau mau melangkah jauh, harus lebih bagus," kata Chilwell, dikutip dari Standard. 

"Kami punya banyak pemain baru yang harus dibantu penyesuaian dirinya. Hanya saja hal semacam ini butuh banyak waktu,"

"Tim ini tidak punya waktu yang cukup, tetapi harus mencoba bekerja keras dan memperbaiki situasi,"

"Chelsea akan menjalani laga besar dan leg kedua Liga Champions di Stamford Bridge. Di sana kami harus mencoba berbenah." 

Pelatih kepala Chelsea Inggris Graham Potter merayakan setelah berakhirnya pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara RB Salzburg dan Chelsea FC di Salzburg, Austria pada 25 Oktober 2022.
Pelatih kepala Chelsea Inggris Graham Potter merayakan setelah berakhirnya pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara RB Salzburg dan Chelsea FC di Salzburg, Austria pada 25 Oktober 2022. (Joe Klamar / AFP)

Baca juga: Lini Depan Tumpul, Chelsea Kian Dekat Datangkan Neymar dari PSG, Sejumlah Pemain Bakal Ditumbalkan

Pemain belakang berusia 26 tahun itu mengacu kepada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. 

Chelsea akan ganti menjamu Borussia Dortmund di Stamford Bridge pada Rabu (8/3/2023) pukul 03.00 WIB. 

"Borussia Dortmund memanfaatkan kesempatan yang mereka punya, dan Chelsea tidak. Kekalahan kami adalah hasilnya," tutur Chilwell melanjutkan. 

"Pada fase gugur, kemenangan adalah hal yang terpenting. Kami akan menghadapi pertandingan kedua dengan pikiran positif," 

"Sebab, kami tahu kami ke kandang Dortmund dan bermain bagus, menebar ancaman, dan menciptakan peluang," 

"Kalau melihat pemain di tim, Chelsea berharap bisa bermain mengalir, tampil mengesankan, dan mencetak banyak gol." 
"Semua itu sudah terjadi, terutama pada babak kedua. Hanya saja memang tidak ada tembakan tepat sasaran. Di Stamford Bridge segalanya akan dipertaruhkan," ujar mantan pemain Leicester City mengakhiri.

 


(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved