Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Maling Motor di Rejosari Solo

Sudah Pakai Helm dan Bawa Kunci, Rencana Mamik Jemput Suami Gagal, Motor Hilang Digondol Maling

Mamik kaget pagi ini motornya hilang, padahal dia sudah mau berangkat menjemput sang suami. Namun, itu batal dilakukan.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
Tribunsolo.com/Tangkapan layar CCTV
Empat pria kedapatan menggondol dua sepeda motor Honda Vario di Desa Rejosari RT 04/RW 15, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Minggu (2/4/2023) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Mamik tidak jadi pergi pagi ini, Minggu (2/4/2023).

Padahal dia sudah siap. 

Helm sudah dikenakan Mamik dan tangan kanannya sudah memegang kontak sepeda motor. 

Dia ingin menjemput suaminya yang sudah menunggu di kawasan gedung MTA, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo

Suami Mamik baru saja pulang setelah menghadiri acara keluarga di Gunung Kidul, Yogyakarta. 

Tapi rencana menjemput suaminya gagal, setelah Mamik mendapati dua sepeda motor yang ada di garasi rumah raib. 

Itu diketahui Mamik sekira pukul 08.30 WIB. 

"Bapaknya dari Gunung Kidul, (nunggu) di Gedung MTA, (Saya) disuruh jemput pakai sepeda motor," kata dia kepada TribunSolo.com.

"Keluar rumah, saya sudah bawa kontak sepeda motor, terus tengok sana sini (di garasi), dua sepeda sudah tidak ada," tambahnya. 

Mamik kemudian langsung bergegas masuk ke dalam rumah dan bertanya ke anak-anaknya. 

"(Saya bilang ke anak), lho, nak, sepeda motonya mana sih, kok gak ada," ujar dia. 

"(Seketika) langsung turun semua (mengecek ke garasi)," tambahnya.

Baca juga: Santainya Gerombolan Maling di Rejosari Solo: Beraksi Pagi Hari, Tetangga Kira Teman Korban  

Mamik kemudian bertanya kepada tetangga.

Didapatilah, ada empat orang yang menggondol dua sepeda motor miliknya ke arah barat atau Jembatan Ngemplak. 

"Tadi bilang, 'ada (empat orang maling), tak kira itu teman-temanya anak-anakmu'," tutur Mamik.

"(Sama) dikiranya sepeda motornya bocor karena disurung (pakai kaki di atas knalpot)," tambahnya.

Demi meyakinkan dirinya, Mamik kemudian meminta tolong kepada tetangga yang rumahnya ada CCTV. 

"Dari CCTV dekat dan kelihatan jelas, ada empat orang (pelaku)," kata dia. 

Mamik kemudian memberitahu kepada suaminya apa yang terjadi melalui sambungan telepon. 

"Saat telepon, ada petugas keamanan yang dengar, (disuruh) sekalian lapor ke Polsek (Banjarsari)," ujar dia. 

Suami Mamik kemudian disarankan untuk membuat laporan ke Polresta Solo. Laporan itu kemudian mendapat tindak lanjut. 

Ada lebih kurang tiga polisi datang ke rumah Mamik untuk melakukan olah TKP awal. (*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved