Persiapan Pemakaman Mantan Rektor UNS Kunto Wibisono di Klaten, Liang Lahat Sudah Disiapkan 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Jenazah Almarhum Prof Kunto Wibisono Siswomiharjo rencananya akan dimakamkan di Kompleks Makam Kempul, Desa Taji, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten hari ini, Kamis (13/4/2023).

Keponakan Almarhum, Krisna mengatakan, pihak keluarga setelah mendapat kabar duka itu segera menyiapkan pemakaman.

"Langsung persiapan (pemakamaman), seperti umumnya," ujar Krisna saat ditemui dilokasi.

Lokasi pemakaman sendiri berada di kompleks pemakaman keluarga Ibu Kunto.

"Disini makam keluarga dari Ibu Kunto," jelasnya.

Baca juga: Rektor UNS Periode 1987-1994, Kunto Wibisono Tutup Usia, Dimakamkan di Prambanan Klaten

Dari pantauan TribunSolo.com, liang lahat sudah disiapkan.

Tenda dan kursi terpasang disekitar liang lahat di komplek pemakaman tersebut.

Di tembok komplek pemakaman tersebut tertulis kalau komplek tersebut merupakan trah dari Kumudastuti Trah R. Sutjoko Prawirohardjo.

Berjasa Besar

Kehilangan dirsakan UNS Solo atas meninggalnya Rektor keempat mereka yakni UNS, Prof. Kunto Wibisono Siswomiharjo.

Kunto Wibisono meninggal di usia 92 tahun pukul 02.27 WIB dini hari, Kamis (13/4/2023).

Mantan Rektor UNS itu dikenal sosok yang berjasa untuk UNS. 

Hal itu dikatakan Rektor UNS Prof Jamal Wiwoho. 

Bagi Prof Jamal, Kunto dikenal sebaga sosok yang luwes dalam bergaul.

"Rektor yang sangat bagus untuk mengembangkan UNS. Dengan pondasi kebersamaan, kebhinekaan. Di bawah kepemimpinan Prof Kunto, UNS berkembang pesat," jelasnya.

Prof. Kunto juga dikenal sebagai seorang pribadi yang merakyat dengan mahasiswa maupun dosen.

"Prof. Kunto adalah pribadi yang sangat baik, pribadi yang sangat merakyat. Dengan para dosen, mahasiswa," tutur Jamal.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mantan Rektor UNS, Kunto Wibisono Siswomiharjo Wafat Dini Hari Ini

Prof. Jamal merasa sangat kehilangan dengan berpulangnya rektor keempat periode 1987-1994 ini.

"Kita kehilangan sosok yang sangat merakyat. Sosok yang mengembangkan UNS begitu cepat. Pengalaman dan kegigihannya memajukan UNS," ungkapnya.

Ia mengaku banyak belajar dari kegigihannya mengembangkan UNS hingga kini maju begitu pesat.

"Kami banyak belajar dari Prof Kunto," tuturnya.

Ia juga berduka atas berpulangnya seorang pendahulu yang memiliki jasa besar ini.

"Kami amat berduka atas wafatnya Prof. Kunto Wibisono Siswomihardjo rektor keempat Universitas Sebelas Maret," ungkapnya.

Prof. Kunto akan disemayamkan terlebih dahulu di Balairung UGM.

Setelah itu, jasadnya akan dimakamkan di makam keluarga Makam Kempul, Taji, Prambanan, Klaten. (*)