Cerita Pelatih Jeonbuk Dibuat Merinding Suporter Persis Solo : Saya Belum Pernah Merasakan Ini Semua

TRIBUNSOLO.COM Persis Solo harus mengakui keunggulan Jeonbuk Hyundai Motors dengan skor 1-2 di Stadion Manahan, Solo pada Sabtu (17/6/2023) malam.

Kemenangan atas Persis Solo ini rupanya menimbulkan kesan mendalam pelatih Jeonbuk Hyundai Motors, Cho Sung Hwa.

Pelatih Jeonbuk Hyundai Motors FC ini memuji kehangatan Kota Solo dan para suporter tim tuan rumah.

Baca juga: Profil Arkhan Kaka, Wonderkid Persis Solo Curi Perhatian Pelatih Joenbuk, Leo Medina Pasang Badan

Cho Sung Hwa menyebut suporter Persis Solo seperti tak kenal lelah mendukung tim kesayangannya di stadion.

“Saya sangat terkagum-kagum dengan fans-fans Solo yang tadi setelah permainan berakhir, tapi mereka menyanyikan yel-yel untuk Persis Solo maupun untuk kami,” kata Cho kepada setelah laga dikutip TribunSolo.com dari Sambernyawa.com.

Dia berandai-andai, jika menjadi pemain di lapangan maka akan sangat tersentuh karena mendapat dukungan yang luar biasa.

“Ketika saya adalah pemain tersebut, mungkin saya akan benar- benar tersentuh, karena saya belum pernah merasakan ini semua,” lanjut Cho.

Baca juga: Tanpa Bek Asing, Lini Pertahanan Persebaya Rapuh, Aji Santoso Isyaratkan Rotasi Lawan Persis Solo

Sementara pelatih Persis Solo, Leonardo Medina menganggap kekalahan ini menjadi hal yang wajar.

Dia menyebut pemain Laskar Sambernyawa capek karena tengah meningkatkan intensitas latihan.

"Saya pikir ini hal normal (kekalahan ini) karena sekarang kita di pramusim," kata Leonardo Medina saat konferensi pers.

"Pemain-pemain sedikit capek, ketika kami bekerja di pramusim kami meningkatkan latihan, ini normal," tambahnya.

Selain itu, di laga tadi terdapat 4 pemain baru yang bermain yakni Ramadhan Sananta, Diego Bardanca, Moussa Sidibe dan Arif Budiyono.

Baca juga: Sempat Dirumorkan ke Persis Solo, Ciro Alves Kini Menghilang dari TC Persib, Manajemen Buka Suara

Leonardo mengatakan keempat permain itu masih dalam tahap adaptasi dengan gaya main Persis.

"Setelah itu kita punya 4 pemain baru, mereka adaptasi ke mode permainan kami. Ini sedikit rumit," kata pelatih asal Meksiko itu.

"Dan kami menghadapi tim yang sangat baik, mereka cepat, kuat, banyak pengalaman, mereka bagus dalam organisasi."