Ciro Alves Tanggapi Aksi Acungkan Jari Tengah saat Lawan Persis, Singgung Ada Ucapan Buruk Suporter

TRIBUNSOLO.COM - Pemain Persib Bandung, Ciro Alves beri penjelasan terkait tindakannya mengacungkan jari tengah pada suporter.

Diketahui sebelumnya, aksi tersebut tak sengaja terekam setelah Persib mengalami kekalahan dari Persis Solo di kandang Laskar Sambernyawa, Stadion Manahan, Selasa (8/8/2023).

Baca juga: PSM Makassar Vs Persib Bandung: Bek Juku Eja Waspadai Kombinasi Ciro Alves-David da Silva

Ia terheran dengan apa yang dialami saat ini.

Pasalnya Ciro merasa bermain baik bahkan tidak ada kartu yang didapat sepanjang pertandingan kontra Persis Solo di pekan 7 kemarin.

Ciro Alves hanya menyinggung soal ucapan buruk suporter yang membuat dirinya melakukan hal tersebut.

Pemain asal Brasil tersebut merasa sedih karena harus melewatkan dua laga Persib Bandung karena kelakuannya di luar lapangan.

Berikut isi curhatan Ciro Alves, dikutip dari Instagram Story @cirooficial.

"More than 100 games in Indonesian League 1

No red cards and few yellow cards. Respecting all the fans and always taking care of myself and working hard to play every game and every minute

Here in Indonsia Everyone knows me and know who i am

I am not one to talk a lot, i am not one to give interviews. I dont have a media team to speak nice words to me

Its just me in all these years here in Indonedia

I am very sad about the news from in federasi that wants to punish me (2 games) and punish (fine) Persib for an act that happened in the last game

Agains Persis Solo. Recorded (Amature) by a fan who spoke ugly words against me an the way out of the field."

Baca juga: Persis Solo Datangkan David Gonzalez sebagai Juru Gedor, Peluang Rekrut Ciro Alves Sudah Tertutup

(Lebih dari 100 pertandingan di Liga 1 Indonesia)

Tidak ada kartu merah dan sedikit kartu kuning. Menghormati semua penggemar dan selalu menjaga diri sendiri dan bekerja keras untuk memainkan setiap pertandingan dan setiap menit

Di sini di Indonesia, semua orang mengenal saya dan tahu siapa saya

Saya bukan orang yang banyak bicara, saya bukan orang yang memberikan wawancara. Saya tidak memiliki tim media untuk mengucapkan kata-kata manis kepada saya

Ini hanya saya selama bertahun-tahun di Indonesia

Saya sangat sedih mendengar kabar dari federasi yang ingin menghukum saya (2 pertandingan) dan menghukum (denda) Persib atas perbuatan yang terjadi di pertandingan terakhir, melawan Persis Solo.

Direkam (amatiran) oleh seorang penggemar yang mengucapkan kata-kata buruk terhadap saya dan keluar dari lapangan

Curhatan tersebut diutarakan Ciro usai dirinya mendapat sanksi berat dengan hukuman larangan bermain dalam dua pertandingan dan denda sebesar Rp75 juta, dikutip situs resmi Persib.

Aksi Ciro Alves tersebut dianggap sebagai provokasi terhadap penonton.

Selain Ciro Alves, dua pemain persib bandung lainnya juga mendapat hukuman dari komdis PSSI.

Mereka adalah I Putu Gede yang mendapatkan kartu merah karena akumulasi dua kartu kuning di laga kontra Persis akan mendapat hukuman tambahan larangan bermain sebanyak 4 pertandingan dan denda sebesar Rp75 juta.

Lalu Marc Klok yang mendapat sanksi sama dengan Ciro Alves, tak bisa bermain dalam dua pertandingan selanjutnya dan denda Rp75 juta karena dinilai melakukan provokasi terhadap penonton.

Pihak Persib Bandung sendiri mengaku akan menempuh jalur banding atas sanski Komdis PSSI.

"Selanjutnya, kami akan berkorrdinasi dengan seluruh anggota tim agar senantiasa menjaga profesionalitas, menaati regulasi dan kode disiplin PSSI agar tidak terulang di kemudian hari," kata Head of Communication PT PERSIB Bandung Bermartabat, Adhi Pratama.

"Menurut kami hukumannya cukup berat dan PSSI harus melihat sebab akibat yang memicu pelanggaran disiplin itu," kata Adhi.

Dengan sanksi tersebut, ketiga pemain tersebut tidak akan memperkuat PERSIB pada laga kontra Barito Putera di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu, 13 Agustus 2023.

Jika upaya banding ditolak, Persib tak akan diperkuat Marc Klok, Ciro Alves, dan Putu Gede hingga laga tandang ke markas PSIS Semarang pada 20 Agustus 2023 mendatang. 

(Tribunnews.com)