Piala Dunia U17
Momen Suporter Argentina Menangis usai Tim Tango Gagal Tekuk Jerman di Semifinal Piala Dunia U-17
Timnas Argentina gagal melaju ke babak final Piala Dunia U17. Itu setelah mereka ditaklukan Timnas Jerman di babak semifinal Piala Dunia U17.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Timnas Argentina gagal melaju ke babak final Piala Dunia U17.
Itu setelah mereka ditaklukan Timnas Jerman di babak semifinal Piala Dunia U17 di Stadion Manahan Solo, Selasa (28/11/2023).
Laga semifinal Piala Dunia U17 Argentina vs Jerman berlangsung ketat.
Timnas Jerman berhasil mencetak gol lebih dulu lewat Paris Brunner pada menit ke-9.
Gol itu lalu berhasil dibalas Agustin Fabian Ruberto pada menit ke-36.
Baca juga: Tak Manfaatkan Kampanye Perdana, Gibran Pilih Ajak Jan Ethes Tonton Semifinal Piala Dunia U-17
Argentina kemudian mampu membalikan ke dudukan pada menit ke-45+4 lewat gol Agustin.
Jerman tak patah arang dan berhasil mencetak gol penyama kedudukan lewat Paris pada menit ke-58.
Skuad asuhan Christian Wuck lalu berhasil menyeploskan gol pembalik kedudukan lewat Max Moerstedt pada menit ke-69.
Argentina kemudian mampu memaksa Jerman bermain hingga perpanjangan waktu.
Itu setelah Agustin mencetak hattricknya pada menit ke-90+7.
Skor 3-3 bahkan bertahan hingga memaksa kedua kesebelasan beradu penalti.
Jerman kemudian keluar sebagai pemenangan setelah mampu mencetak 4 gol penalti.
Baca juga: Piala Dunia U-17 di Solo : 2 Pekan, Ada 7.100 Tiket Gratis Yang Telah Dibagikan
Sementara skuad asuhan Diego Placente hanya berhasil menyeploskan 2 gol.
Jerman kemudian berhak melaju ke partai Final Piala Dunia U17.
Suporter tim Tango pun tak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Tangis pun pecah saat tim kebanggaan mereka harus menerima kekalahan dari Timnas Jerman U-17 lewat babak adu penalti.
Belasan warga negara Argentina tersebut merupakan keluarga dari para pemain Timnas yang tengah berjuang di Piala Dunia U-17 kali ini.
Ramon Villalba, salah satu suporter menerangkan bahwa sejak masuk ke tribun Stadion Manahan Solo, ia dan belasan orang tua pemain lainnya cukup gugup menanti laga kali ini.
"Saya sangat gugup dan pertandingan ini sangat sulit tapi Argentina sudah sampai sini dan mereka adalah tim yang hebat," ujar ayah dari pemain nomor punggung 6 Argentina U-17, Juan Villalba.
Meski berharap Argentina menang, tapi ia tidak memungkiri bahwa laga kali ini cukup berat.
Baca juga: Cuma Menang Tipis Vs Maroko, Mali Tetap Percaya Diri Kalahkan Prancis di Semifinal Piala Dunia U-17
Lebih lanjut, ia khusus datang ke Indonesia bukan hanya untuk memberi dukungan kepada putranya. Tetapi ia juga ingin mewujudkan keinginan salah satu keluarganya yang tidak bisa menyaksikan Piala Dunia U-17 usai meninggal dunia.
"Baju ini khusus untuk anak saya dan juga saya persembahkan untuk salah satu keluarga saya, dia meninggal beberapa waktu sebelum melihat pertandingan ini," sambungnya.
Saat ditanya bagaimana perasaannya selama berada di Indonesia, Ramon mengaku sangat senang lantaran Indonesia merupakan negara yang bagus.
"Warga indonesia sangat menyenangkan dan kami sangat nyaman berada di sini dan juga negara yang indah," pungkasnya.
Setelah laga berakhir dengan kemenangan Timnas Jerman U-17, para suporter Argentina U-17 tak lupa memberi semangat para pemain timnas Tango Muda dari tepi lapangan.
(*)
Ini Sumber Dana Pembangunan Ulang Shelter PKL Lapangan Blulukan Karanganyar, Habis Rp60 Juta |
![]() |
---|
Pasca Piala Dunia U-17 Berakhir, Shelter PKL di Lapangan Blulukan Karanganyar Kembali |
![]() |
---|
Kebahagiaan Ayah Robert Ramsak Tonton Langsung Sang Anak Raih Juara Piala Dunia U17: Sempurna |
![]() |
---|
Booth Merchandise Piala Dunia U-17 Banting Harga Usai Laga Final: Hoodie Rp650 Ribu Jadi Rp195 Ribu |
![]() |
---|
Final Piala Dunia U17, Area Stadion Manahan Steril dari Parkir Liar, Dishub Siapkan Kantong Parkir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.