Begini Proses Evakuasi Buruh Serabutan di Solo yang Tewas Usai Tersengat Listrik saat Pangkas Pohon

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sopir Ambulans Yayasan Baitul Maal Hidayatullah, Hengki bercerita bagaimana proses evakuasi korban meninggal tersengat listrik di pinggir Jalan Brigjend Katamso 167 RT 01 RW 32 Mojosongo, Jebres, Minggu (24/12/2023).

Diketahui, korban adalah N (43). Saat itu korban bermaksud memangkas ranting pohon yang menjulur ke jaringan listrik.

Nahasnya korban justru tersengat listrik saat melakukan pekerjaan tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pangkas Pohon, Buruh Serabutan di Solo Tewas Tersengat Listrik

Dari mulai diketahui mayat korban sekitar pukul 07.30 pagi, evakuasi baru selesai dilakukan sekira pukul 10.50. Ia datang dalam kondisi nyawa korban sudah tak terselamatkan.

“Sekitar pukul 10.50 di TKP. Beliau lagi memangkas pohon mangga yang menjuntai ke arah kabel listrik. Besar kemungkinan tersengat listrik,” tuturnya.

Petugas mengevakuasi setelah jaringan listrik diputus oleh pihak terkait. Mereka menurunkan jenazah korban sudah dalam keadaan terbungkus kantong.

Baca juga: Penyebab Buruh Serabutan di Solo Tersengat Listrik saat Pangkas Pohon: Diduga Ranting Mengenai Kabel

“Kalau saya nggak begitu jelas karena kondisinya di atas pohon nyangkut. Sama teman-teman naik ke atas dibungkus di atas,” ungkap Hengki.

Ia sendiri tidak bisa melihat bagaimana kondisi korban setelah tersengat listrik. Ia menerima jenazah sudah di dalam kantong.

“Turun ke bawah masuk ambulan. Jadi kondisi luka enggak begitu jelas. Sudah tidak tertolong,” jelasnya. (*)