Persis Solo Menang dari Arema FC, Performa Roni Disorot, Ramadhan Sananta Butuh Tandem Ideal

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Persis Solo menuai hasil positif di laga uji coba melawan Arema FC yang digelar pada Selasa (23/1/2023) sore di Stadion Sriwedari, Solo.

Adapun. Persis Solo pada pertandingan uji coba terakhir ini meraih kemenangan 3-2.

Gol kemenangan Persis Solo masing-masing dilesakkan oleh Althaf Indie, Alexis Messidoro, dan Arapenta Poerba. 

Baca juga: Milomir Seslija Atur Pola Makan hingga Tidur Para Pemain Persis Solo, Dilarang Gorengan dan Pedas

Pelatih Persis, Milomir Seslija, menyambut baik kemenangan klub berjuluk Laskar Sambernyawa ini.

Menurut Coach Milo, sapaan akrabnya, Persis Solo mampu tampil dominan pada laga ini.

Para pemain mampu menunjukkan performa seperti yang dia inginkan di sesi latihan. 

“Kita mengawali pertandingan dengan cukup baik. Kita berhasil mencetak gol yang indah namun cukup disayangkan kita harus kebobolan setelah adanya kesalahan dari pemain,” kata Milomir Seslija.

Baca juga: Persis Solo Menang dari Arema FC di Laga Uji Coba Tertutup, Milomir Seslija Soroti Kesalahan Pemain

Milo bakal menganalisis kesalahan yang dilakukan selama pertandingan lawan Arema FC di waktu kurang seminggu jelang Liga 1 bergulir.

“Masih ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan oleh pemain. Namun, kita yakin untuk bisa menjadi lebih baik lagi. Kita masih memiliki waktu selama satu minggu untuk memperbaiki kekurangan tim,” ucap Milo lagi. 

Selain itu Milo juga memantau perkembangan para pemain muda Persis Solo.

Terlihat pada laga ujicoba melawan Arema FC kali ini, Milo memberikan kesempatan terhadap banyak pemain mudanya untuk mendapatkan kesempatan bermain di babak kedua.

Baca juga: Alami Cidera Serius, Bek Asing Persis Solo Diego Bardanca Terancam Absen Lama

“Mungkin kita sempat sedikit kehilangan ritme permainan di babak kedua karena banyak sekali pergantian pemain. Akan tetapi saya ingin memberikan kesempatan kepada pemain-pemain muda untuk menunjukkan apa yang bisa mereka berikan di lapangan,” pungkasnya.

Sejumlah suporter Persis Solo pun menyoroti performa David Gonzalez alias Roni.

Sebab performa Roni terbilang belum memuaskan sebagai juru gedor.

Berbagai posisi mulai striker hingga gelandang serang pernah dilakoninya, tapi dia gagal jadi mesin gol Persis Solo.

Baca juga: Persis Solo Dirumorkan Tertarik dengan Ezechiel Ndouassel, Masihkah Setajam saat Membela Persib?

Di kolom komentar akun Persis Solo pun Pasoepati merasa iba dengan performa yang ditunjukkan striker asal Spanyol tersebut.

"Roni ngegolke 5 tp dianulir kabeh mergo pemain e arema isih ning ruang ganti pemain," tulis @ahn****

"Roni ngegolke 5 tapi dianulir mergo pemain e arema ng ruang ganti," tulis @rskyw****

"Roni nko hatrick,' tulis @adis****

"roni roni, didol wae ra payu," tulis @warto****

"ALHAMDULILLAH RONI MAU NGEGOLKE PAS PEMANASAN," tulis @alzena_must****

Baca juga: Persib Bandung Panasi Mesin Jelang Laga Lawan Persis Solo, Berhasrat Amankan Posisi 4 Besar

Saat ini pekerjaan rumah Persis Solo adalah mencari striker yang pas menjadi tandem Ramadhan Sananta.

Sebab Ramadhan Sananta beberapa kali harus menjalankan tugas negara, sementara Persis Solo tak memiliki striker cadangan yang setara dengannya.

Rumor beredera, Laskar Sambernyawa menggaet striker baru di bursa transfer Liga 1 2024/2025.

Nama Ezechiel Ndouassel, Eks striker Persib belakangan mencuat menjadi salah satu nama incaran Persis Solo.

Persis Solo sendiri belum mengonfirmasi hal tersebut, pun demikian dengan tanda-tanda mereka akan mendatangkan Ezechiel Ndouassel.

Baca juga: Waspada Persis Solo, Persib Bandung Tingkatkan Intensitas Latihan Jelang Laga Dua Tim

Saat ini posisis striker murni memang dibutuhkan Persis Solo setelah mereka melepas Fernando Rodriguez di akhir paruh musim.

Ezechiel Ndouassel yang kini berada di klub Liga 2 FC Bekasi City dianggap sebagai sosok ideal pengganti Rodriguez.

Jelas tak perlu adaptasi bagi Ezechiel Ndouassel jika dia bergabung ke Persis Solo.

Sebab, pemain asal Afrika ini punya pengalaman membela klub yang ada di Indonesia.

Pemain kelahiran 1988 itu pernah bermain untuk Bhayangkara FC dan juga Persib Bandung.

Baca juga: Waspada Persis Solo, Persib Bandung Tingkatkan Intensitas Latihan Jelang Laga Dua Tim

Bahkan, ketika dia berseragam Persib Bandung, performanya cukup mencuri perhatian.

Penampilan Ezechiel Ndouassel di Persib Bandung juga memuaskan Bobotoh hingga dia dapat julukan King.

Tercatat, ketika membela Persib Bandung, pemain berusia 35 tahun tersebut telah mencetak sebanyak 40 gol dan 20 assist dari total 69 pertandingan.

Ezechiel bergabung dengan Persib Bandung sejak tahun 2017, kemudian tahun 2020 ia pindah ke Bhayangkara FC.

Selama berada di Bhayangkara FC, pemain dengan tinggi 1,86 m itu sudah mencatatkan 3 assist dan 13 gol sebelum akhirnya bertolak ke FC Bekasi City.

Ezechiel juga pernah bermain di beberapa klub di Afrika.

Dirinya juga pernah bermain di Timnas Chad.

(*)