Mahasiswa Demo di Solo
Isi Lima Poin Tuntutan Aksi Mahasiswa di Depan Balai Kota Solo, Kecewa dengan Demokrasi saat Ini
Mahasiswa membawa lima poin tuntutan. Mereka menyatakan aksi mereka ini bukan aksi abal-abal atau pesanan. Mereka kecewa dengan demokrasi saat ini.
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Ryantono Puji Santoso
1. Mendesak dan menuntut Gibran Rakabuming Raka untuk segera menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang masih terjadi di wilayah serta menjamin kebebasan demokrasi
2. Kecewa dan prihatin pada kondisi demokrasi saat ini yang tidak dapat menjunjung tinggi etika dan prinsip hukum yang didasarkan pada Pancasila dan UUD 1945
3. Mendesak rezim Jokowi beserta semua pejabat pemerintahan untuk mengakhiri penyelewengan kekuasaan demi kepentingan politik praktis.
4. Mengecam segala bentuk praktik-praktik diberlakukannya sistem politik dinasti yang didasarkan atas nama keberlangsungan sebuah negara. Kepentingan keluarga di atas nama kan kepentingan negara
5. Menyerukan kepada pasangan seluruh Capres-Cawapres untuk berkomitmen dengan memperjuangkan pendidikan dan perjuangkan demokrasi, menghentikan segala bentuk kebijakan liberalisasi, komersialisasi dan privatisasi pendidikan.
(*)
Ratusan Mahasiswa Demo di Balai Kota Solo, Sindir Aksi Sebelumnya : Ini Bukan Aksi Pesanan |
![]() |
---|
Aksi Mahasiswa Demo di Depan Balai Kota Solo,Bakar Ban Hingga Teatrikal soal Nepotisme Dibawah Hujan |
![]() |
---|
Respons Berbeda Gibran soal Tuntutan SODARA & Aliansi Mahasiswa Solo Raya di Balai Kota Solo |
![]() |
---|
Demo di Depan Balai Kota Solo Sampaikan 5 Poin Pernyataan Sikap, Singgung Soal Politik Dinasti |
![]() |
---|
Orasi Mahasiswa yang Demo di Depan Balai Kota Solo Cari Gibran: Mana Si Samsul Itu? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.