Klaten Bersinar
Mantap! Desa Bero Klaten Bisa Betonisasi Jalan Berkat TMMD Sengkuyung Tahap I, Wabup Yoga Apresiasi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Wakil Bupati (Wabup) Yoga Hardaya ucapkan rasa terima kasih atas keberhasilan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I tahun anggaran 2024 di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Klaten yang diresmikan Rabu (20/3/2024).
Menurutnya, dedikasi dan kerja keras dari semua elemen menjadi kunci keberhasilan program pembangunan di desa tersebut.
Ungkapan tersebut disampaikan usai menghadiri Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung tahap 1 tahun anggaran 2024 yang digelar di lapangan desa setempat yang dipimpin langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 0723 Klaten Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo.
Selain Wabup Klaten turut hadir Forkopimda, Jajaran Pimpinan di Lingkungan Pemkab Klaten, Forkopincam Tulung, dan tamu undangan lainnya.
Dilaporkan Perwira Pelaksana Kapten Cba Budiyono terpilihnya Desa Bero menjadi sasaran TMMD karena terbatasnya akses jalan antar desa sehingga menghambat akses pertanian dan perekonomian.
Ia menjelaskan kegiatan TMMD Tahap I ini telah dilakukan dan selesai 100 persen.
“Sasaran pokok betonisasi jalan dan pembangunan talut selesai 100 persen. Sasaran non fisik juga selesai 100 persen,” jelasnya.
Ia menambahkan program TMMD Tahap I Desa Bero Trucuk yang dilaksanakan sejak tanggal 20 Februari 2024 hingga 20 Maret 2024 hasil gotong royong berbagai elemen.
Diantaranya yakni, TNI 30 orang, Polri sejumlah dua orang, Teknisi satu orang, Aparat Desa sejumlah lima orang, masyarakat sejumlah 45 orang.
Sementara itu, dalam sambutannya, Dandim 0723 Klaten Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo mengungkapkan, Program TMMD bertujuan untuk membantu Pemkab Klaten dalam program percepatan pembangunan sarana prasarana bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan dan di daerah terpencil.
“Dalam hal ini TNI tidak bergerak sendiri. Untuk itu saya mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, TNI, Polri, masyarakat setempat yang telah bahu membahu melaksanakan program TMMD Sengkuyung Tahap I Desa Bero Trucuk selama kurang lebih satu bulan ini,” katanya.
Ia juga berpesan agar terus memelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan antara TNI dan rakyat, jangan mudah terprovokasi dengan berita hoax yang mampu memecah belah bangsa.
“Pelihara semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa, dan jaga pelihara hasil program TMMD agar dapat dimanfaatkan masyarakat dalam kurun waktu yang cukup Panjang,” jelasnya.
Baca juga: Bupati Klaten Sri Mulyani Sampaikan LKPj Bupati Tahun 2023, Ada 5 Poin Penting yang Tertuang
Kemudian, acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara serta serah terima oleh Wakil Bupati Klaten bersama Dandim 0723 Klaten.
Sebelum menutup rangkaian upacara tersebut, Dandim 0723 Klaten melakukan pemukulan gong didampingi Forkopimda sebagai tanda TMMD Sengkuyung tahap I di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten resmi ditutup.
Pada kesempatan yang sama, Wabup Klaten dan Dandim 0723 Klaten turut menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat yang kurang mampu di wilayah setempat desa setempat.
Terakhir, Forkopimda dan jajaran melakukan pengecekan sasaran fisik TMMD Sengkuyung Tahap I yakni betonisasi jalan panjang 373 meter, lebar 3,5 meter, dan tebal 15 centimeter, serta mengecek hasil pembangunan talut panjang 710 meter, lebar 35 centimeter, dan tinggi 0,8 meter.
Wabup Klaten Yoga Hardaya usai mengikuti rangkaian kegiatan tersebut mengaku, kehadirannya pada upacara penutupan TMMD itu menjadi bentuk terima kasih atas terselesaikannya pembangunan di desa tersebut.
"Hari ini saya Berkesempatan Menghadiri Upacara Penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Bero Kecamatan Trucuk," ujarnya lewat akun media sosial pribadinya Instagram @h.yogahardayash.mh.
"(Hadir) pada upacara TMMD di Desa Bero, Kecamatan Trucuk, adalah sebuah kesempatan bagi saya untuk menyatakan rasa terima kasih," jelasnya.
Menurutnya, keberhasilan pembangunan desa tersebut dapat terwujud berkat dedikasi dan kerja keras dari semua elemen.
"Acara ini merupakan penutup dari kegiatan TMMD, yang telah berhasil menggabungkan usaha TNI dan masyarakat dalam membangun dan memajukan desa."
"Saya berterima kasih atas dedikasi dan kerja keras semua pihak yang terlibat serta semakin memperkuat ikatan gotong royong dan kerjasama antara TNI dengan masyarakat desa," pungkasnya. (*)